Suara.com - Virus corona Covid-19 sangat rentan terhadap orang dengan masalah kesehatan mendasar, seperti penyakit jantung, diabetes, ginjal, paru-paru dan kanker.
Salah satu penyakit kanker yang paling rentan adalah kanker darah seperti limfoma non-Hodgkin dan multiple myeloma. Karena, penderita memiliki risiko paling besar untuk tertular virus corona Covid-19 dan mengalami gejala paling parah.
Penderita kanker darah paling rentan terkena virus karena penyakit ini memengaruhi sel darah putih sebagai penangkal infeksi tubuh.
Sedangkan dilansir dari WebMD, multiple myeloma adalah kanker sel darah putih yang disebut sel plasma. Penyakit ini bisa melemahkan sistem kekebalan tubuh.
Di sisi lain, perawatan seperti kemoterapi dan transplantasi sumsum tulang membuat kekebalan tubuh Anda semakin turun.
Sebuah studi pada Februari 2020 dari orang-orang yang terinfeksi corona Covid-19 menemukan bahwa mereka yang memiliki jenis kanker apapun atau pernah menderita kanker beberapa kali lebih mungkin meninggal atau memerlukan ventilator.
Tetapi penelitian ini hanya melihat 18 orang dengan kanker, jadi belum jelas hasilnya pada sampel yang lebih besar akan sama atau tidak.
Di sisi lain, terapi perawatan kanker juga bisa bisa menurunkan kekebalan tubuh pada penderita kanker multiple myeloma.
Tetapi, bukan berarti Anda harus berhenti melakukan perawatan selama pandemi. Anda bisa mengonsultasikannya pada dokter mengenai perawatan kanker lanjutan dan risikonya.
Baca Juga: Sakit Meningitis seperti Glenn Fredly? Ketahui 3 Efeknya pada Tubuh!
Jika Anda baru saja menjalani transplantasi sel induk autologous, kemungkinan besar Anda akan mengalami infeksi setelah pulih. Jika Anda dalam remisi setelah transplantasi, sistem kekebalan tubuh Anda juga tidak akan kembali sepenuhnya selama 6-12 bulan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
-
Waktu Rujuk Hampir Habis! Jumat Minggu Depan Pratama Arhan Harus Ikrar Talak ke Azizah Salsha
Terkini
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah
-
Revolusi Kesehatan Dimulai: Indonesia Jadi Pusat Inovasi Digital di Asia!
-
HPV Masih Jadi Ancaman, Kini Ada Vaksin Generasi Baru dengan Perlindungan Lebih Luas
-
Resistensi Antimikroba Ancam Pasien, Penggunaan Antibiotik Harus Lebih Cerdas
-
Ini Alasan Kenapa Donor Darah Tetap Relevan di Era Modern
-
Dari Kegelapan Menuju Cahaya: Bagaimana Operasi Katarak Gratis Mengubah Hidup Pasien
-
Jangan Sepelekan, Mulut Terbuka Saat Tidur pada Anak Bisa Jadi Tanda Masalah Kesehatan Serius!
-
Obat Sakit Gigi Pakai Getah Daun Jarak, Mitos atau Fakta?
-
Pilih Buah Lokal: Cara Asik Tanamkan Kebiasaan Makan Sehat untuk Anak Sejak Dini
-
Sinshe Modern: Rahasia Sehat Alami dengan Sentuhan Teknologi, Dari Stroke Hingga Program Hamil!