Suara.com - Jelang Akhir Lockdown, Kasus Virus Corona Filipina Hampir 13.000
Filipina akan mengakhiri masa karantina wilayah alias lockdown di negaranya pada akhir bulan Mei. Meski begitu, penambahan kasus virus Corona Covid-19 masih terus terjadi.
Dilansir Anadolu Agency, Filipina melaporkan adanya 224 infeksi baru Covid-19 pada Selasa (19/5), sehingga total kasus di negara itu kini menjadi 12.942.
Departemen Kesehatan Filipina mengatakan 78 persen kasus itu terjadi di episentrum Metro Manila. Penambahan ini menimbulkan kekhawatiran di tengah langkah-langkah pelonggaran agar aktivitas ekonomi dapat kembali beroperasi.
Sementara tujuh persen lainnya berasal dari Visayas Tengah yang mencakup kota Cebu dan kota Mandaue, kutip the Philippine Star.
Departemen Kesehatan Filipina juga mengatakan bahwa 114 orang pulih kembali dari infeksi Covid-19. Sehingga jumlah pasien yang selamat dari penyakit itu kini menjadi 2.843.
Sementara enam lainnya meninggal, sehingga total kematian menjadi 837. Hingga 15 Mei, Filipina telah mengetes 207.823 orang.
Penambahan kasus terjadi di tengah badai topan Vongfong yang menghantam awasan pulau Samar di Filipina tengah, sejak Kamis (14/5) malam. Hujan lebat dan angin kencang merusak rumah-rumah warga.
Menyadur Channel News Asia, badai ini datang ketika puluhan juta orang Filipina tengah berusaha untuk berdiam diri di rumah demi memutus sebaran virus corona.
Baca Juga: Nekat ke Filipina, Model Playboy Ini Malah Positif Covid-19 dan Terlantar
Pihak berwenang setempat mengatakan sejumlah 141.700 orang harus mengungsi akibat terjangan topan vongfong.
Pejabat kepolisian setempat, Carlito Abriz mengatakan pihaknya sebisa mungkin mengimbau dan membuat pengungsi untuk menerapkan jarak sosial, meski situasinya suit.
"Kita harus mengenakan masker dan menerapkan jaga jarak setiap saat," kata Abriz kepada AFP.
"Hal ini sulit dilakukan karena (pengungsi) sedang kalut. Tapi kamu akan terus berupaya," imbuhnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Belajar dari Kasus Ameena, Apakah Permen Bisa Membuat Anak Sering Tantrum?
-
Bukan Sekadar Gadget: Keseimbangan Nutrisi, Gerak, dan Emosi Jadi Kunci Bekal Sehat Generasi Alpha
-
Gerakan Kaku Mariah Carey saat Konser di Sentul Jadi Sorotan, Benarkah karena Sakit Fibromyalgia?
-
Di Balik Rak Obat dan Layar Digital: Ini Peran Baru Apoteker di Era Kesehatan Modern
-
Kesibukan Kerja Kerap Tunda Pemeriksaan Mata, Layanan Ini Jadi Jawaban
-
Langkah Tepat Pengobatan Kanker Ovarium: Masa Remisi Lebih Panjang Hingga Tahunan
-
Katarak yang Tidak Dioperasi Berisiko Meninggal Dunia Lebih Awal, Ini Alasannya
-
Pemantauan Aktif Vaksinasi Dengue di DKI Jakarta: Kolaborasi Menuju Nol Kematian 2030
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?