Suara.com - Detoksifikasi atau detoks adalah proses membuang racun dan sisa-sisa metabolisme di dalam tubuh. Detoks bisa dilakukan dengan beragam cara, seperti olahraga, diet, hingga mengonsumsi makanan berserat.
Detoksifikasi penting dilakukan, agar racun dan sisa metabolisme tidak menjadi penyakit akibat terserap kembali oleh tubuh.
Lalu, adakah tanda yang memperingatkan kita bahwa tubuh perlu detoks segera?
Dokter spesialis gizi Hilna Khairunusa Shalihat, M.Gizi, Sp.GK mengatakan hal ini bisa ditandai dengan tidak buang air besar (BAB) selama 3 hari berturut-turut.
"Jadi, kalau sudah mulai lebih dari 3 hari tidak BAB, tapi makan normal ya, hati-hati. Kalau disimpan, zat sisa dan toksiknya yang harusnya dibuang, jadi diserap kembali sama tubuh. Jadi itu tanda utamanya," ujar dr. Hilna dalam Webinar FibreFirst, Kamis (25/6/2020).
Ia mengatakan, tanda lainnya bahwa tubuh memerlukan detoksifikasi dari kelebihan lemak dan gula, yaitu ketika kita menjalani medical check up dan mendapati kadar gula darah yang tinggi.
"Kadar gula darah (tinggi), kalau setelah makan di atas 200 miligram per desiliter. Atau (kalau periksa) setelah puasa 8 jam, gula darah di atas 126 miligram per desiliter," terangnya.
Sedangkan tanda bahwa tubuh perlu detoksifikasi dari kelebihan lemak adalah saat kita merasa pusing dan berat karena kadar kolesterol lebih dari 200 miligram.
Sementara itu, organ tubuh yang bisa melakukan detoksifikasi adalah ginjal, pankreas, usus pencernaan, dan kulit. Ginjal mengeluarkan racun melalui air seni atau urine, usus melalui kotoran atau tinja, dan kulit melalui keringat.
Baca Juga: Bisa Dilakukan di Rumah, Ini Cara Mudah Detoks Kulit
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
Terkini
-
5 Buah Tinggi Alkali yang Aman Dikonsumsi Penderita GERD, Bisa Mengatasi Heartburn
-
Borobudur Marathon Jadi Agenda Lari Akhir 2025
-
Waspada Konsumsi Minuman Soda Diet, Temuan Terbaru Sebut Risiko Penyakit Hati Naik hingga 60%
-
Inovasi Kedokteran Gigi yang Siap Ubah Layanan Kesehatan Mulut Indonesia
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Gaya Hidup Modern Picu Kelelahan, Inovasi Wellness Mulai Dilirik Masyarakat Urban
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya
-
BRIN Uji Rokok Elektrik: Kadar Zat Berbahaya Lebih Rendah, Tapi Perlu Pengawasan
-
Sering Luput Dari Perhatian Padahal Berbahaya, Ketahui Cara Deteksi dan Pencegahan Aritmia
-
Vape Bukan Alternatif Aman: Ahli Ungkap Risiko Tersembunyi yang Mengintai Paru-Paru Anda