Suara.com - Selain memakai masker banyak orang juga memakai face shield atau pelindung wajah di tengah pandemi virus corona atau Covid-19. Tapi untuk alasan penampilan, banyak yang akhirnya hanya menggunakan face shield tanpa menggunakan masker.
Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (Dirjen P2P) Kementerian Kesehatan RI Achmad Yurianto mengatakan justru itu tidak efektif melindungi dari Covid-19. Ia mengatakan faktor penting dalam mencegah Covid-19 adalah memakai masker.
"Cuma pakai face shield nggak pakai masker tetap aja (tidak efektif)," jelas Yurianto dalam acara No Sleep For Weekend, Sabtu (25/7/2020).
Mantan jubir pemerintah untuk Covid-19 itu menjelaskan, peran penting penggunaan masker bisa memperkecil risiko penularan hingga 1 persen. Masker secara efektif mencegah keluar dan masuknya droplet atau percikan ludah dari orang lain meski dengan ukuran yang lebih kecil.
"Kalau yang sakit nggak pake masker, yang lain nggak pakai masker penularan bisa 90 persen. Kalau yang sakit menggunakan masker, penurunannya turun menjadi 15 persen. Kalau semua pakai masker, bisa turun hingga 1 persen," terang Yurianto.
Droplet yang berbahaya adalah yang berukuran kecil, dan virus bisa terkandung di dalamnya, masuk ke tubuh lalu berkembangbiak memperbanyak diri.
Yurianto kemudian mengumpamakan memakai face shield sama seperti memakai payung saat hujan. Tapi tidak bisa mencegah adanya cipratan air dari samping akibat kendaraan yang melaju.
Lalu saat seseorang memakai masker dan face shield, maka serupa dengan saat hujan memakai payung dan jas hujan.
"Pakai face shield dan masker itu baru yang maksimal," pungkas Yurianto.
Baca Juga: Yakin Masker Kain Kamu Efektif Cegah Virus Corona? Tes Dulu Dengan Cara Ini
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
Terkini
-
Miris! Ahli Kanker Cerita Dokter Layani 70 Pasien BPJS per Hari, Konsultasi Jadi Sebentar
-
Silent Killer Mengintai: 1 dari 3 Orang Indonesia Terancam Kolesterol Tinggi!
-
Jantung Sehat, Hidup Lebih Panjang: Edukasi yang Tak Boleh Ditunda
-
Siloam Hospital Peringati Hari Jantung Sedunia, Soroti Risiko AF dan Stroke di Indonesia
-
Skrining Kanker Payudara Kini Lebih Nyaman: Pemeriksaan 5 Detik untuk Hidup Lebih Lama
-
CEK FAKTA: Ilmuwan China Ciptakan Lem, Bisa Sambung Tulang dalam 3 Menit
-
Risiko Serangan Jantung Tak Pandang Usia, Pentingnya Layanan Terpadu untuk Selamatkan Nyawa
-
Bijak Garam: Cara Sederhana Cegah Hipertensi dan Penyakit Degeneratif
-
HD Theranova: Terobosan Cuci Darah yang Tingkatkan Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal
-
Stres Hilang, Jantung Sehat, Komunitas Solid: Ini Kekuatan Fun Run yang Wajib Kamu Coba!