Suara.com - Kita dianjurkan untuk minum air agar tubuh tetap terhidrasi dengan baik. Namun harus diingat bahwa jumlah asupannya pada setiap orang bervariasi.
Banyak orang yang mengatakan bahwa mengonsumsi air akan membuat kulit bersih dan lebih lembab. Namun, ternyata masih sedikit penelitian yang mendukung hal ini.
Dilansir BBC Future, ada sebuah tinjauan oleh dokter kulit Ronni Wolf di Kaplan Medical Center di Israel yang mengamati efek asupan air jangka panjang pada kulit. Tapi hasilnya kontradiktif.
Terlepas dari jenis air yang mereka konsumsi, tidak ada perbedaan signifikan pada kerutan atau kehalusan kulit mereka.
Kayakinan umum lainnya adalah jika minum banyak air, tubuh akan menyimpannya.
Tapi ini tergantung pada seberapa cepat kita meminumnya. Minum beberapa gelas dalam waktu lima belas menit hanya akan membuat kita sering buang air kecil.
Jika mengonsumsi jumlah air yang sama dalam kurun waktu dua jam, maka akan lebih banyak air yang disimpan.
Pendapat lainnya adalah bahwa kulit mengandung hingga 30 persen air, dan ini membuatnya terlihat kenyal. Kemungkinan ini benar, tetapi penampilan awet muda kulit lebih dipengaruhi oleh faktor seperti genetika, paparan sinar matahari, dan kerusakan akibat merokok.
Meski begitu, kekurangan air juga akan berdampak pada penampilan kulit. Karena kulit juga terdiri dari sel yang membutuhkan air, tanpanya, kulit akan kering, dan bersisik, dan lebih rentan terhadap kerutan.
Baca Juga: Prebiotik Ternyata Bisa Bantu Atasi Kulit Dehidrasi
Karena air hilang dalam jumlah banyak setiap hari dari dalam tubuh, kita harus menggantinya.
Fakta kurang menyenangkannya adalah bahwa air akan mencapai semua organ lain terlebih dahulu sebelum akhirnya ke kulit.
Jadi, sangat penting untuk mengoleskan pelembab ke kulit agar disimpan. Hal ini akan lebih menunjukkan kelembapan dan mencegah keriput, tulis laman UW Health.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Tak Sekadar Air Putih, Ini Alasan Artesian Water Jadi Tren Kesehatan Baru
-
Vitamin C dan Kolagen: Duo Ampuh untuk Kulit Elastis dan Imunitas Optimal
-
Smart Hospital, Indonesia Mulai Produksi Tempat Tidur Rumah Sakit yang Bisa 'Baca' Kondisi Pasien
-
Tren Minuman Bernutrisi: Dari Jamu ke Collagen Drink, Inovasi Kesehatan yang Jadi Gaya Hidup Baru
-
Perawatan Komprehensif untuk Thalasemia: Dari Transfusi hingga Dukungan Psikologis
-
Indonesia Kaya Tanaman Herbal, Kenapa Produksi Obat Alami Dalam Negeri Lambat?
-
Supaya Anak Peduli Lingkungan, Begini Cara Bangun Karakter Bijak Plastik Sejak Dini
-
Kemendagri Dorong Penurunan Angka Kematian Ibu Lewat Penguatan Peran TP PKK di Daerah
-
Gaya Hidup Modern Bikin Diabetes di Usia Muda Meningkat? Ini Kata Dokter
-
Saat Kesehatan Mata Jadi Tantangan Baru, Ini Pentingnya Vision Care Terjangkau dan Berkelanjutan