Suara.com - Prebiotik selama ini diasosiasikan dengan kesehatan pencernaan. Namun, senyawa natural dalam makanan yang tidak dapat dicerna usus dan berfungsi untuk mendorong pertumbuhan bakteri baik ini ternyata juga dapat membantu mengatasi kulit dehidrasi.
Kulit dehidrasi banyak dialami belakangan ini. Stres, kurang tidur, serta pemakaian masker dalam waktu lama di tengah pandemi, membuat kelembapan kulit wajah terkikis. Akibatnya, kulit dehidrasi dan cenderung mudah mengalami iritasi.
Menurut Dr. Siti Shahera Anwar, Scientific Engagement Skin Health Johnson & Johnson Asia Pacific, untuk melindungi kulit dari dampak pemakaian masker, penting bagi kita untuk menggunakan produk pelembap yang mengandung humektan dan emolien.
Humektan seperti asam hialuronat (Hyaluronic Acid/HA) dikenal karena kemampuannya dalam menarik dan mempertahankan kelembaban seperti spons. Sedangkan emolien adalah lipid dan minyak yang dapat membentuk lapisan pelindung untuk mencegah kehilangan air dari lapisan terluar kulit.
"Kedua bahan utama ini bekerja secara sinergis untuk menjaga kulit agar tetap terhidrasi dan menjaga keseimbangan pelindung kulit terutama saat pelindung kulit terganggu akibat penggunaan masker,” katanya saat konferensi pers secara daring Peluncuran Neutrogena® Hydro Boost™ di Jakarta beberapa waktu lalu.
Melalui penelitian yang telah dilakukan selama 10 tahun dan menyaring lebih dari 100 bahan-bahan, teknologi prebiotik telah dipatenkan dan teruji secara dermatologi atas kemampuannya dalam membantu sel-sel kulit untuk secara alami menghasilkan lebih banyak HA.
Dengan semakin banyaknya HA yang diproduksi kulit, tentu saja proses hidrasi akan berlangsung lebih intensif, karena membuat pelembap menyerap hingga ke bagian terdalam kulit. Hal ini memberikan efek yang lebih maksimal pada kulit dehidrasi.
Teknologi prebiotik ini dapat ditemukan pada Neutrogena® Hydro Boost™ yang baru saja diluncurkan.
Menurut Yudith Arianda, Head of Baby and Skin Health Franchise PT Johnson & Johnson Indonesia, produk ini dirancang untuk memberikan perlindungan pada kulit 2x lebih kuat, produksi HA yang 50% lebih banyak, dan 72 jam hidrasi dari dalam. Selain menghidrasi, kulit pun akan terasa lebih kenyal dan terlihat bercahaya.
Baca Juga: Ini 5 Tips Hindari Kulit Kering Karena Penggunaan Hand Sanitizer Berlebihan
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 7 Parfum Wangi Bayi untuk Orang Dewasa: Segar Tahan Lama, Mulai Rp35 Ribuan Saja
- 3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
Pilihan
-
6 Tablet Memori 128 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik Pelajar dan Pekerja Multitasking
-
Heboh Merger GrabGoTo, Begini Tanggapan Resmi Danantara dan Pemerintah!
-
Toyota Investasi Bioetanol Rp 2,5 T di Lampung, Bahlil: Semakin Banyak, Semakin Bagus!
-
Gagal Total di Timnas Indonesia, Kluivert Diincar Juara Liga Champions 4 Kali
-
Rupiah Tembus Rp 16.700 tapi Ada Kabar Baik dari Dalam Negeri
Terkini
-
Aneh Tapi Nyata: Memeluk Pohon Ternyata Bisa Bikin Kita Lebih Sehat dan Bahagia
-
5 Pilihan Micellar Water Garnier Mulai Rp20 Ribuan, Bersihkan Makeup dan Polusi Sekaligus
-
Hari Ayah Nasional dan Internasional Diperingati di Tanggal Berbeda, Kenali Sejarahnya
-
Apa Saja yang Bisa Digadai di Pegadaian? Ini Daftar Barang dan Cara Cek Nilainya!
-
Siapa Tinandrose? Perempuan Bercadar Dikabarkan Jadi Tunangan Fiki Naki
-
5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
-
35 Contoh Soal Matematika Kelas 1 SD: Latihan Hitung Penjumlahan dan Pengurangan Dasar
-
7 Rekomendasi Lapangan Padel Murah di Jakarta, Segini Harga Per Jam
-
5 Clay Mask untuk Membersihkan Pori-Pori Tersumbat, Harga Mulai Rp30 Ribuan
-
5 Langkah Daftar Anggota Partai Golkar, Biar Dapat Diskon Main Padel di Yellow Racquet Club