Suara.com - Penyanyi Reza Artamevia diamankan polisi terkait kasus narkoba. Ia diringkus Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya pada Jumat (4/9/2020).
Setelah melakukan tes urine, pelantun "Berharap Tak Berpisah" itu dilaporkan positif amfetamin. "Saudari RA positif amfetamin," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Yusri Yunus.
Dikutip dari Medical News Today, amfetamin merupakan obat stimulan sistem saraf pusat (SSP). Cara kerjanya adalah dengan mengaktifkan reseptor di otak dan meningkatkan aktivitas sejumlah neurotransmiter, terutama norepinefrin dan dopamin. Dopamin ini dikaitkan dengan kesenangan, gerakan, dan perhatian.
Amfetamin umum digunakan untuk mengobati kondisi medis seperti gangguan pemusatan perhatian dan hiperaktivitas (ADHD). Di masa lalu, obat ini telah digunakan untuk mengobati narkolepsi dan membantu menurunkan berat badan.
Jika dikonsumsi tanpa resep dokter, amfetamin bisa membuat ketagihan dan penyalahgunaan. Efek jika digunakan tanpa arahan profesional medis pun sangat berisiko, terutama bila dikombinasikan dengan alkohol atau obat lain.
Dilansir dari laman Drug Abuse, efek samping negatif jangka pendek amfetamin meliputi mulut kering, sakit kepala, gangguan kognitif, kecemasan arah, kurang nafsu makan, hipertensi, detak jantung tidak teratur, pusing hingga disfungsi efeksi.
Sedangkan efek jangka panjang dari penggunaan amfetamin meliputi paranoia, halusinasi, kejang, masalah pernapasan, kehilangan koordinasi, perilaku kekerasan, perilaku obsesif hingga mengidam obat.
Ketergantungan amfetamin sangat berbahaya karena disertai dengan toleransi. Toleransi terhadap amfetamin berarti bahwa pengguna akan membutuhkan dosis yang lebih tinggi untuk mendapatkan kembali "high" yang sama.
Ini akan membuat pengguna mengalami gejala yang lebih parah dalam jangka pendek dan panjang. Selain itu menempatkan pengguna pada risiko lebih tinggi untuk overdosis obat, yang dapat dengan mudah menyebabkan kematian.
Baca Juga: 2 Kali Ditangkap Narkoba, Reza Artamevia Minta Jangan Tiru Jejaknya
Gejala overdosis amfetamin meliputi:
- Psikosis (gejala atau pengalaman yang meliputi halusinasi dan delusi)
- Tekanan darah tinggi yang berbahaya
- Nyeri dada
- Hilang kesadaran
- Stroke
- Serangan jantung atau kondisi jantung yang serius lainnya
Jika seseorang yang Anda kenal menunjukkan tanda dan gejala dari penggunaan amfetamin yang disebutkan di atas, segera hubungi bantuan medis sebelum berujung fatal.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- 5 Link DANA Kaget Terbaru Bernilai Rp 434 Ribu, Klaim Sekarang Sebelum Kehabisan!
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Perawatan Mata Modern di Tengah Maraknya Gangguan Penglihatan
-
Terungkap! Ini Rahasia Otak Tetap Prima, Meski di Usia Lanjut
-
Biar Anak Tumbuh Sehat dan Kuat, Imunisasi Dasar Jangan Terlewat
-
Susu Kambing Etawanesia Bisa Cegah Asam Urat, Ini Kata dr Adrian di Podcast Raditya Dika
-
Toko Roti Online Bohong Soal 'Gluten Free'? Ahli Gizi: Bisa Ancam Nyawa!
-
9.351 Orang Dilatih untuk Selamatkan Nyawa Pasien Jantung, Pecahkan Rekor MURI
-
Edukasi PHBS: Langkah Kecil di Sekolah, Dampak Besar untuk Kesehatan Anak
-
BPA pada Galon Guna Ulang Bahaya bagi Balita, Ini yang Patut Diwaspadai Orangtua
-
Langsung Pasang KB Setelah Menikah, Bisa Bikin Susah Hamil? Ini Kata Dokter
-
Dana Desa Selamatkan Generasi? Kisah Sukses Keluarga SIGAP Atasi Stunting di Daerah