Suara.com - Ade Firman Hakim meninggal dunia pada Senin (14/9/2020) diduga karena virus corona Covid-19, karena keluarga masih menunggu hasil uji swab Ade Firman.
"Indikasi Covid-19 tapi hasil swab-nya belum keluar," ujar manajer Ade FIrman Hakim, Rulli saat dihubungi, Senin (14/9/2020).
Sebelum meninggal dunia, Ade Firman memang sempat dirawat di Rumah Sakit Tarakan sejak Sabtu (12/9) karena flek paru-paru.
"Sudah dirawat dari Sabtu, karena ada flek di paru-paru, itu aja yang saya dapet informasinya," ujar Rulli.
Flek paru-paru atau infeksi paru adalah kondisi yang disebabkan oleh infeksi bakteri Mycobacterium tuberculosis atau TBC. Biasanya dokter mendiagnosis kondisi ini dengan pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang.
Pada pemeriksaan fisik, biasanya orang akan ditanya mengenai sejumlah gejala flek paru-paru, seperti batuk lebih dari tiga minggu disertai darah, demam, berkeringat di malam hari, rasa sesak dan nyeri dada ketika bernapas atau batuk serta kelelahan.
Sedangkan dilansir dari Alodokter, pemeriksaan lanjutan biasanya memeriksa sampel dahak atau sputum, foto rontgen, darah dan lainnya yang lebih spesifik seperti CT scan.
Jika sudah pernah didiagnosis mengalami infeksi TBC, biasanya seseorang akan diberi obat anti tuberkulosis berisi antibiotik kombinasi yang diminum selama 6 bulan.
Selain itu, penderita juga perlu melakukan pemeriksaan secara berkala pada dokter atau dokter ahli paru yang sudah mengetahui riwayat penyakitnya.
Baca Juga: Ahli Ungkap Manfaat Ganja di Sidang, Bisa Sembuhkan Epilepsi hingga Kanker
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
Terkini
-
Terobosan Baru Lawan Kebutaan Akibat Diabetes: Tele-Oftalmologi dan AI Jadi Kunci Skrining
-
5 Buah Tinggi Alkali yang Aman Dikonsumsi Penderita GERD, Bisa Mengatasi Heartburn
-
Borobudur Marathon Jadi Agenda Lari Akhir 2025
-
Waspada Konsumsi Minuman Soda Diet, Temuan Terbaru Sebut Risiko Penyakit Hati Naik hingga 60%
-
Inovasi Kedokteran Gigi yang Siap Ubah Layanan Kesehatan Mulut Indonesia
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Gaya Hidup Modern Picu Kelelahan, Inovasi Wellness Mulai Dilirik Masyarakat Urban
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya
-
BRIN Uji Rokok Elektrik: Kadar Zat Berbahaya Lebih Rendah, Tapi Perlu Pengawasan
-
Sering Luput Dari Perhatian Padahal Berbahaya, Ketahui Cara Deteksi dan Pencegahan Aritmia