Suara.com - Agustus 1997 selalu dikenang sebagai bulan kelabu bagi keluarga Kerajaan Inggris. Tepat pada tanggal 31 Agustus 1997, Putri Diana menghembuskan nafas terakhir akibat kecelakaan tragis yang menimpanya di Perancis.
Saat itu, salah satu tim forensik yang mengurus jenazah Putri Diana membuat pernyataan mengejutkan, ia curiga kalau Putri Diana tengah dalam keadaan mengandung dan hamil muda.
Kepala ilmu forensik di King's College London saat itu, Profesor David Cowan, kemudian ditunjuk untuk memimpin penyelidikan forensik dan menjawab apakah Diana tengah mengandung anak ketiga.
Ia pun sempat mengaku mendapat banyak kesulitan untuk melakukan penyelidikan tersebut.
Sampai akhirnya, seorang ahli forensik yang sudah 45 tahun mengabdi bernama Angela Gallop mengkalim bahwa dirinya telah berhasil mendapatkan sampel darah dari perut bagian dalam Putri Diana, lewat jejak darah Diana yang tercecer di karpet mobil Mercedez yang ia naiki saat kecelakaan.
Ia mengatakan ada dua kunci utama untuk menjawab pertanyaan tersebut.
"Pertama, untuk melihat apakah sampel darah yang diambil dari Diana mengandung berarti harus mengambil hormon kehamilan human chorionic gonadotropin (hCG). Kedua adalah mencari bukti bahwa dia mungkin minum pil kontrasepsi," kata Gallop kepada The Sunday Times seperti yang Suara.com kutip dari Mirror.
Gallop mengonfirmasi bahwa hasil tes menyatakan Putri Diana negatif hamil saat kejadian, dan hasil tersebut cocok dengan pernyataan orang-orang terdekat Diana.
Seperti diketahui, Diana meninggal dunia bersama kekasihnya Dodi al-Fayed dan pengemudi bernama Henri Paul saat mobil mereka mengalami kecelakaan tunggal di Pont D'Alma tunnel, Paris, Perancis.
Baca Juga: Mau Punya Badan Seindah Jennifer Bachdim? Ini Caranya
Saat itu, Diana sudah tak lagi dalam ikatan suami istri dengan Putra Mahkota Kerajaan Inggris, Pangeran Charles.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
Siloam Hospital Peringati Hari Jantung Sedunia, Soroti Risiko AF dan Stroke di Indonesia
-
Skrining Kanker Payudara Kini Lebih Nyaman: Pemeriksaan 5 Detik untuk Hidup Lebih Lama
-
CEK FAKTA: Ilmuwan China Ciptakan Lem, Bisa Sambung Tulang dalam 3 Menit
-
Risiko Serangan Jantung Tak Pandang Usia, Pentingnya Layanan Terpadu untuk Selamatkan Nyawa
-
Bijak Garam: Cara Sederhana Cegah Hipertensi dan Penyakit Degeneratif
-
HD Theranova: Terobosan Cuci Darah yang Tingkatkan Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal
-
Stres Hilang, Jantung Sehat, Komunitas Solid: Ini Kekuatan Fun Run yang Wajib Kamu Coba!
-
Jantung Sehat di Usia Muda: 5 Kebiasaan yang Wajib Kamu Tahu!
-
Infeksi Silang di Rumah Sakit? Linen Medis Antivirus Ini Jadi Solusi!
-
Golden Period Jadi Kunci, RS Ini Siapkan Layanan Cepat Tangani Stroke