Suara.com - Banyak orangtua khawatir ketika anak mengalami demam tipoid atau tifus. Kondisi tersebut membuat orangtua panik dan ingin langsung membawa ke rumah sakit.
Pertanyaannya, haruskah anak yang mengalami demam tipoid menjalani perawatan inap di rumah sakit?
Dokter spesialis anak dr. Tisa Rori Sp.A menjelaskan, pengobatan demam tipoid sangat tergantung dari gejala yang dialami pasien. Jika anak hanya mengalami gejala ringan dan masih mudah diajak makan, orangtua bisa cukup merawatnya di rumah.
"Kalau awal minggu untuk yang ringan, bila anak masih mau makan, ditirah baring supaya badan diberi kesempatan untuk menyembuhkan imunnya. Jangan melakukan aktivitas yang berat supaya tidak terjadi situasi bahaya seperti pendarahan di usus atau lainnya," papar Tisa dalam siaran langsung Instagram bersama RS Mitra Keluarga, Jumat (16/10/2020).
Kemudian, anak bisa diberikan nutrisi yang baik, cairan harus cukup, diberikan makanan yang lunak. Sehingga sebenarnya anak bisa dirawat jalan tidak harus rawat inap,
Tetapi jika anak sudah tidak mau makan, bahkan muncul gejala mual, pusing, dan gangguan pencernaan, Tisa menyarankan untuk segera dibawa ke rumah sakit.
"Akhirnya akan dibutuhkan cairan, nutrisi, dan minum obat antibiotik," katanya.
Menurut Tisa, minggu kedua demam biasanya menjadi waktu yang sangat menentukan. Jika perawatannya baik, seharusnya saat minggu kedua keadaan pasien sudah membaik. Tetapi jika semakin buruk justru dikhawatirkan bisa terjadi komplikasi.
Tisa menjelaskan bahwa bakteri salmonella penyebab tipoid itu selalu menyerang organ ketahanan tubuh. Seperti mengganggu kerja hati juga menyebar ke banyak organ melalui aliran darah.
Baca Juga: Dokter: Demam Usai Imunisasi Hanya Terjadi Pada 25 Persen Anak
"Yang paling sering kena itu cairan empedu, paru, jantung, bahkan saluran pusat yang disebut meningitis. Itu biasanya kalau sudah dalam kondisi berat. Juga komplikasi bisa menyebabkan radang usus. Risiko timbul pendarahan di saluran pencernaan. Kuman seperti menggerogoti saluran cerna," paparnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental
-
Dari Alat Medis hingga Kesehatan Digital, Indonesia Mempercepat Transformasi Layanan Kesehatan
-
Fenomena Sadfishing di Media Sosial, Bagaimana Cara Mengatasinya?
-
5 Kesalahan Umum Saat Memilih Lagu untuk Anak (dan Cara Benarnya)