Suara.com - Beberapa wanita mungkin senang berhubungan seksual selama masa menstruasi. Namun, gaya berhubungan seksual ini tergolong tak biasa dan tabu.
Dr Yasmin Tan, seorang ginekolog dari Women's Health and Research Institute of Australia pernah menceritakan seorang pasiennya yang melakukan hubungan seks selama menstruasi.
Pasiennya mengaku orgasme saat hubungan seks membantu meredakan kram menstruasi. Dr Tan pun mengatakan ada bukti anekdotal pada orang lain yang mengalami pendarahan.
Dr Tan mengatakan hubungan seks selama menstruasi juga bisa bertindak sebagai pengangkat suasana hati. Karena dilansir dari ABC, seks memicu pelepasan zat kimia neuro dan endorfin yang membuat orang merasa nyaman.
Bahkan seks bisa berfungsi sebagai pelumas alami. Tapi, beberapa kesalahpahaman seputar seks saat menstruasi bisa mengesampingkan manfaat ini.
Risiko kesehatan seksual dan kehamilan
Meski hubungan seks selama menstruasi memberikan manfaat, ada pula risiko yang perlu diketahui sebelum melakukannya.
Dr Tan mengatakan seorang wanita masih bisa hamil bila melakukan hubungan seks tanpa alat kontrasepsi selama menstruasi.
"Peluang kehamilan ini mungkin kecil kemungkinannya bagi sebagian orang, tapi bukan aturan yang absolut," jelasnya.
Baca Juga: Awas! Virus Corona Bisa Bertahan di Permukaan Kulit Hingga Sembilan Jam
Terkadang, seorang wanita tidak mengalami pendarahan karena tepat periode menstruasi. Kondisi itu bisa juga pendarahan yang tidak teratur sehingga ovulasi bisa terjadi.
Selain itu, wanita terkadang memiliki siklus menstruasi yang lebih pendek atau lebih panjang. Sedangkan, sperma masih bisa bertahan beberapa hari di rongga panggul.
Berhubungan seks selama menstruasi juga meningkatkan risiko infeksi menular seksual (IMS). Karena itu, para ahli selalu menggencarkan pentingnya melakukan hubungan seks aman.
Dr Tan mengatakan ada beberapa kekhawatiran bahwa gaya hubungan seks ini bisa meningkatkan risiko virus ditularkan melalui darah menstruasi, seperti HIV dan hepatitis.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional
-
Apa Itu HB Dosting Hexyl? Doktif Klaim Hexylresorcinol Pengganti Hydroquinone
-
Perempuan Wajib Tahu! 10.000 Langkah Sederhana Selamatkan Tulang dari Pengeroposan
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan