Suara.com - Dari sekian banyak tayangan animasi anak-anak, para ahli menyebut kartun seperti Peppa Pig dan Frozen terlalu kejam.
Sebuah penelitian menemukan ada hampir 9 adegan kesakitan atau kebrutalan dalam tayangan tersebut, lapor The Sun.
Sedangkan sekitar setengah dari adegan tersebut tidak memicu simpati karakter lainnya, memberi anak pandangan menyimpang tentang kekerasan, kata peneliti.
Peneliti mempelajari enam serial TV anak, termasuk Paw Patrol, The Octonauts, dan sepuluh film lain, seperti Finding Dory dan Toy Story 3, yang berlabel ditujukan untuk anak usia empat hingga enam tahun.
Mereka mengidentifikasi sekitar 545 insiden menyakitkan selama 52 jam, yang terbagi menjadi 8,7 per jam. Cedera akibat kekerasan adalah yang paling umum, ditemukan pada 97% tayangan animasi anak.
Karakter anak laki-laki rentan terhadap rasa sakit parah dan secara umum mereka kurang empati, kata pengamat.
Menurut psikolog Inggris dan Kanada yang melakukan penelitian ini mengatakan temuan mereka 'mengejutkan'.
Sebab, rasa sakit memiliki konsekuensi jangka panjang bagi anak-anak, kata Abbie Jordan, dari Universitas Bath.
"Tayangan ini dapat diubah dan yang terpenting dengan menunjukkan lebih banyak empati saat karakter mengalami rasa sakit," saran Jordan.
Baca Juga: Agar Anak Mau Makan Sayur, Ini Tips dari Dokter Gizi
Berita Terkait
Terpopuler
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
-
Pengguna PLTS Atap Meningkat 18 Kali Lipat, PLN Buka Kouta Baru untuk 2026
Terkini
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental
-
Dari Alat Medis hingga Kesehatan Digital, Indonesia Mempercepat Transformasi Layanan Kesehatan
-
Fenomena Sadfishing di Media Sosial, Bagaimana Cara Mengatasinya?
-
5 Kesalahan Umum Saat Memilih Lagu untuk Anak (dan Cara Benarnya)
-
Heartology Cetak Sejarah: Operasi Jantung Kompleks Tanpa Belah Dada Pertama di Indonesia
-
Keberlanjutan Makin Krusial dalam Layanan Kesehatan Modern, Mengapa?
-
Indonesia Kini Punya Pusat Bedah Robotik Pertama, Tawarkan Bedah Presisi dan Pemulihan Cepat
-
Pertama di Indonesia, Operasi Ligamen Artifisial untuk Pasien Cedera Lutut