Suara.com - Strain virus corona baru atau Sars-Cov-2 VUI-202012/01 yang mulanya muncul di South Wales Inggris mungkin telah berada di India. Hal ini dinyatakan oleh para ahli India pada Selasa (22/12/2020).
Melansir dari Healthshots, varian baru virus corona Sars-CoV-2 VUI-202012/01 telah menyumbang hampir 60 persen dari semua kasus di London pada pertengahan Desember, jenis ini diperkirakan 70 persen lebih mudah menular daripada strain sebelumnya.
Untuk mencegah mutasi baru terjadi di India, pemerintah telah melarang penerbangan dari Inggris mulai Selasa (22/12/2020) malam dan memberikan tes kepada penumpang yang telah tiba dari Inggris.
“Kemungkinan virus corona strain baru belum sampai di India sangat kecil,” kata Dr. Anurag Agarwal, direktur Institute of Genomics and Integrative Biology (IGIB), salah satu laboratorium yang mengurutkan genom Sars-CoV-2.
Dia menjelaskan bahwa virus itu ternyata lebih mudah menular terutama saat orang tidak memakai masker.
“Kemungkinan varian baru mungkin sudah datang ke India, Anda akan menemukannya hanya jika Anda mencarinya. Inilah alasan mengapa kita perlu meningkatkan jumlah sekuensing genom," kata Dr Shahid Jameel, ahli virologi dan direktur Trivedi School of Biosciences di Ashoka University.
"India memiliki jumlah kasus Covid-19 tertinggi kedua di dunia dan kemungkinan beberapa varian seperti itu telah muncul di dalam negeri juga,” imbuhnya.
Menurut para ahli, pengawasan melalui pengurutan genom selain menentukan strain virus juga dapat membantu negara menemukan varian ideal untuk vaksin alami untuk Covid-19.
Baca Juga: 1.680 Pasukan Oranye Disiagakan Jaga Kebersihan Saat Natal di Jakarta
Berita Terkait
Terpopuler
- Resmi Dibuka, Pusat Belanja Baru Ini Hadirkan Promo Menarik untuk Pengunjung
- Kenapa Motor Yamaha RX-King Banyak Dicari? Motor yang Dinaiki Gary Iskak saat Kecelakaan
- 7 Rekomendasi Motor Paling Tangguh Terjang Banjir, Andalan saat Musim Hujan
- 5 Shio Paling Beruntung di 1 Desember 2025, Awal Bulan Hoki Maksimal
- 5 Moisturizer dengan Kolagen agar Kulit Tetap Elastis dan Muda
Pilihan
-
Rosan Tunjuk Purbaya Usai Sebut Kerjaan Kementerian Investasi Berantakan
-
6 Mobil Turbo Bekas untuk Performa Buas di Bawah Rp 250 Juta, Cocok untuk Pecinta Kecepatan
-
OPEC Tahan Produksi, Harga Minyak Dunia Tetap Kokoh di Pasar Asia
-
Menteri UMKM Sebut Produk Tak Bermerek Lebih Berbahaya dari Thrifting: Tak Terlihat tapi Mendominasi
-
Telkom Siapkan Anak Usaha Terbarunya infraNexia, Targetkan Selesai pada 2026
Terkini
-
Cuaca Lagi Labil, Ini Tips Atasi Demam Anak di Rumah
-
Gangguan Irama Jantung Intai Anak Muda, Teknologi Ablasi Dinilai Makin Dibutuhkan
-
BPOM Edukasi Bahaya AMR, Gilang Juragan 99 Hadir Beri Dukungan
-
Indonesia Masuk 5 Besar Kelahiran Prematur Dunia, Siapkah Tenaga Kesehatan Menghadapi Krisis Ini?
-
Susu Tanpa Tambahan Gula, Pilihan Lebih Aman untuk Anak
-
Diabetes Makin Umum di Usia Muda, Begini Cara Sederhana Kendalikan Gula Darah
-
VELYS Robotic-Assisted: Rahasia Pemulihan Pasca Operasi Lutut Hanya dalam Hitungan Jam?
-
Waspada! Obesitas Dewasa RI Melonjak, Kenali Bahaya Lemak Perut yang Mengintai Nyawa
-
Kota Paling Bersih dan Sehat di Indonesia? Kemenkes Umumkan Penerimanya Tahun Ini
-
Dari Flu hingga Hidung Tersumbat: Panduan Menenangkan Ibu Baru Saat Bayi Sakit