Suara.com - Hampir setahun pandemi Covid-19 berjalan di Indonesia, masalah keterbatasan rumah sakit hingga sulitnya pasien mendapat perawatan masih terdengar.
LaporCovid-19, koalisi sipil yang menyediakan wadah bagi laporan warga, menyoroti masalah ini yang tak juga selesai di tahun 2021.
Koordinator LaporCovid-19, Irma Hidayana mengatakan telah menerima 34 laporan warga yang meminta dibantu mencari ruang isolasi maupun ICU di rumah sakit dalam rentang akhir Desember 2020 hingga 21 Januari 2021.
Keluarga pasien mengaku kesulitan mendapatkan perawatan karena sejumlah rumah sakit rujukan yang mereka datangi telah penuh.
Membantu pasien mencari rumah sakit rujukan pun bukan perkara mudah.
Tim LaporCovid-19 harus menghubungi satu per satu rumah sakit hingga meminta tolong kepada jaringan dokter maupun Dinas Kesehatan.
"Kami banyak dibantu Dinas Kesehatan DKI Jakarta mencari rumah sakit, kami juga minta tolong ke tim Menteri Kesehatan tapi empat kali kami minta tolong itu sama sekali tidak pernah berhasil," kata Irma dalam diskusi virtual, dilansir Anadolu Agency.
Beberapa pasien harus mengantre di ruang gawat darurat untuk mendapat perawatan, beberapa pasien lainnya meninggal dunia sebelum sempat dirawat.
"Dari 34 kasus itu, yang saya ingat ada tiga kasus yang meninggal," ujar dia.
Baca Juga: Per Hari 38 Jenazah Covid-19 Dimakamkan di TPU Bambu Apus
Salah satunya terjadi pada seorang warga Depok, Jawa Barat yang meninggal di taksi online ketika berkeliling dari satu rumah sakit ke rumah sakit lainnya untuk mendapatkan perawatan.
Pasien tersebut menjalani isolasi mandiri hingga suatu hari kondisinya memburuk dan keluarga mencari fasilitas ambulans untuk mencari rumah sakit.
"Tapi ditunggu beberapa jam, ambulans enggak datang. Akhirnya dibawa pakai taksi daring, keliling dari satu rumah sakit ke rumah sakit lainnya. Dalam perjalanan ke rumah sakit itu pasien meninggal dunia dan tidak tertolong," jelas Irma.
Seorang pasien Covid-19 lainnya yang berdomisili di Tangerang Selatan juga meninggal sebelum mendapatkan ruang perawatan di rumah sakit rujukan.
Menurut Irma, pasien tersebut sempat mendapatkan pertolongan darurat di puskesmas. Baik puskesmas, Dinas Kesehatan Tangerang Selatan, serta tim dari LaporCovid-19 telah membantu mencarikan rumah sakit untuk pasien tersebut.
"Sebelum kita mendapatkan ICU, sang pasien sudah meninggal," kata Irma.
Berita Terkait
-
Selang Urine Tertinggal di Ginjal Pasien, Dokter RS Borromeus Divonis Langgar Disiplin
-
Pemulihan Bertahap RSUD Muda Sedia: Kapan Layanan Operasi dan Rawat Jalan Kembali Normal?
-
Derai Tangis di RS Polri, Keluarga Menanti Identitas 22 Korban Terra Drone
-
RS Kapal Terapung IKA Unair Siap Dikerahkan ke Aceh, Waspada Penyakit Pascabanjir
-
Detik-detik Gudang Logistik RS Pengayoman Cipinang Terbakar, 28 Pasien Dievakuasi
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
29 Unit Usaha Syariah Mau Spin Off, Ini Bocorannya
-
Soal Klub Baru usai SEA Games 2025, Megawati Hangestri: Emm ... Rahasia
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
Terkini
-
Gaya Bermain Neymar Jr Jadi Inspirasi Sepatu Bola Generasi Baru
-
Menopause dan Risiko Demensia: Perubahan Hormon yang Tak Bisa Diabaikan
-
Penelitian Ungkap Mikroplastik Memperparah Penyempitan Pembuluh Darah: Kok Bisa?
-
Lari Sambil Menjelajah Kota, JEKATE Running Series 2025 Resmi Digelar
-
Di Balik Duka Banjir Sumatera: Mengapa Popok Bayi Jadi Kebutuhan Mendesak di Pengungsian?
-
Jangan Anggap Remeh! Diare dan Nyeri Perut Bisa Jadi Tanda Awal Penyakit Kronis yang Mengancam Jiwa
-
Obat Autoimun Berbasis Plasma Tersedia di Indonesia, Hasil Kerjasama dengan Korsel
-
Produksi Makanan Siap Santap, Solusi Pangan Bernutrisi saat Darurat Bencana
-
Indonesia Kian Serius Garap Medical Tourism Premium Lewat Layanan Kesehatan Terintegrasi
-
Fokus Mental dan Medis: Rahasia Sukses Program Hamil Pasangan Indonesia di Tahun 2026!