Suara.com - Kabar duka datang dari artis Soraya Abdullah. Ia dikabarkan meninggal akibat Covid-19 komorbid asma.
Kabar duka itu, salah satunya diungkapkan oleh Indadari yang juga merupakan sahabat Soraya Abdullah.
"Innalillahi wa inna ilaihi roji’uun.. Telah meninggal dunia sahabat fillah, Soraya Abdullah Balfas, siang ini di RS Siloam Kelapa Dua, Tangerang dengan diagnosa Covid-19 komorbid Asma," kata Indadari di Instagram, Senin (1/2/2021).
Tapi sebenarnya apa yang dimaksud dengan Covid-19 komorbid asma itu sendiri? Komorbid adalah penyakit penyerta atau penyakit yang ada sebelumnya.
Sederhananya,Covid-19 komorbid Asma artinya bahwa seorang yang terinfeksi Covid-19 di saat yang bersamaan juga telah memiliki riwayat penyakit asma.
Dikutip dari situs Covid-19.go.id ada ada sebanyak 2,9 perse pasien Covid-19 yang juga menderita asma. Sementara menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika serikat, menderita asma sedang hingga berat dapat meningkatkan risiko penyakit parah akibat Covid-19.
Untuk itu, penting mengetahui tindakan yang harus diambil. Antara lain ialah:
- Kendalikan asma dengan mengikuti Rencana Tindakan Asma Anda.
- Lanjutkan pengobatan saat ini, termasuk inhaler yang mengandung steroid ("steroid" adalah kata lain untuk kortikosteroid). Ketahui cara menggunakan inhaler Anda. Hindari pemicu asma Anda.
- Pastikan Anda memiliki persediaan obat setidaknya untuk 30 hari.
Hubungi penyedia layanan kesehatan atau tim perawatan Anda jika Anda memiliki kekhawatiran tentang kondisi Anda, perawatan atau, mengira Anda mungkin telah terpapar Covid-19, dan memiliki tanda atau gejala penyakit baru atau pertanyaan lain.
Jika Anda tidak memiliki penyedia layanan kesehatan, hubungi pusat kesehatan komunitas terdekat atau departemen kesehatan.
Minta anggota keluarga Anda yang tidak menderita asma membersihkan dan mensterilkan rumah Anda untuk Anda. Saat mereka menggunakan produk pembersih dan desinfektan, minta mereka:
Baca Juga: Kunjungi Wuhan untuk Cari Asal-usul Virus Corona, Gerak Tim WHO Terbatas
Pastikan penderita asma tidak berada di dalam ruangan.
Hindari penggunaan disinfektan yang diketahui memicu serangan asma.
Buka jendela atau pintu dan gunakan kipas angin yang menghembuskan air di luar ruangan.
Selalu ikuti instruksi pada label produk.
Untuk meminimalkan pembersih menyebar di udara, semprotkan produk semprotan ke kain pembersih atau handuk kertas alih-alih menyemprotkan produk langsung ke permukaan pembersih (jika label produk memungkinkan).
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Jangan Tunggu Dewasa, Ajak Anak Pahami Aturan Lalu Lintas Sejak Sekarang!
-
Menjaga Kemurnian Air di Rumah, Kunci Hidup Sehat yang Sering Terlupa
-
Timbangan Bukan Segalanya: Rahasia di Balik Tubuh Bugar Tanpa Obsesi Angka
-
Terobosan Baru Atasi Kebutaan: Obat Faricimab Kurangi Suntikan Mata Hingga 75%!
-
5 Pilihan Obat Batu Ginjal Berbahan Herbal, Aman untuk Kesehatan Ginjal dan Ampuh
-
Catat Prestasi, Tiga Tahun Beruntun REJURAN Indonesia Jadi Top Global Distributor
-
Mengenal UKA, Solusi Canggih Atasi Nyeri Lutut dengan Luka Minimal
-
Indonesia di Ambang Krisis Dengue: Bisakah Zero Kematian Tercapai di 2030?
-
Sakit dan Trauma Akibat Infus Gagal? USG Jadi Solusi Aman Akses Pembuluh Darah!
-
Dokter Ungkap Fakta Mengejutkan soal Infertilitas Pria dan Solusinya