Suara.com - Banyak orang yang mengurangi asupan karbohidrat mereka baik untuk alasan menjaga berat badan maupun kesehatan lainnya. Namun, mengurangi karbohidrat secara signifikan mungkin bisa membuat Anda kekurangan karbohidrat yang akan berefek pada kesehatan.
Melansir dari Eat This, berikut beberapa konsekuensi saat Anda mengalami kekurangan karbohidrat, antara lain:
1. Mudah Tersinggung
Jika Anda tiba-tiba merasa kesal tetapi tidak tahu mengapa, diet bebas karbohidrat mungkin bisa menjadi penyebabnya.
"Mengurangi karbohidrat sepenuhnya dapat menurunkan kadar glukosa darah Anda. Ketika tubuh memiliki status glukosa rendah, kelenjar adrenal melepaskan hormon ini yang memberi tahu tubuh bahwa ia dalam keadaan stres," kata dokter penyakit dalam Sheneen Lalani, DO. Lalani.
2. Sakit Kepala Terus-menerus
Sakit kepala mendadak yang tidak dapat diredakan dengan obat mungkin berasal dari pola makan Anda.
"Ketika Anda tidak makan karbohidrat, maka ada penurunan kadar glukosa darah yang dapat menyebabkan sakit kepala yang ekstrem," kata Lalani.
3. Sembelit
Baca Juga: Kabar Baik, Diet Rendah Karbohidrat Membantu Kondisi Penderita Diabetes!
Beralih dari diet kaya karbohidrat ke diet tinggi protein dan lemak dapat memengaruhi sistem pencernaan Anda termasuk sembelit.
"Ini karena serat makanan ditemukan dalam karbohidrat, yang penting untuk eliminasi," jelas Amanda Terillo, MS, RD, IFNCP.
4. Merasa Lemah
Menghentikan karbohidrat berarti Anda membuang sumber utama bahan bakar yang biasa diandalkan tubuh Anda. "Ketika seseorang melepaskan karbohidrat, tubuh akan mulai merasa lemah dan lelah," kata ahli gizi Arianna Foster, direktur editorial di Carnivore Style.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Uang Jemaah Disita KPK, Khalid Basalamah Terseret Pusaran Korupsi Haji: Masih Ada di Ustaz Khalid
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 24 September 2025: Kesempatan Dapat Packs, Coin, dan Player OVR 111
- Kapan Awal Puasa Ramadan dan Idul Fitri 2026? Simak Jadwalnya
- Tanah Rakyat Dijual? GNP Yogyakarta Geruduk DPRD DIY, Ungkap Bahaya Prolegnas UUPA
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Nada Tarina Pamer Bekas Jahitan Operasi, Kenapa Skoliosis Lebih Rentan pada Wanita?
-
Apa Itu Tylenol: Obat yang Diklaim Donald Trump Bisa Bikin Autis
-
Mengenal Osteosarcoma, Kanker Tulang Ganas yang Mengancam Nyawa Anak dan Remaja
-
Viral Guyonan Lelaki Manja saat Sakit, Dokter Saraf Bongkar Fakta Toleransi Nyeri
-
Bukan Cuma Pekerja, Ternyata Orang Tua juga Bisa Burnout karena Masalah Membesarkan Anak
-
Benarkah Diet Keto Berisiko untuk Kesehatan? Ini Jawaban Ahli
-
Tren Mengkhawatirkan! Mengapa Kasus Kanker pada Anak Muda Meningkat?
-
Gaya Hidup Higienis: Kebiasaan Kecil yang Berdampak Besar bagi Tubuh
-
Mengenal Penyakit Lyme yang Diderita Bella Hadid: Bagaimana Perawatannya?
-
Terapi Imunologi Sel: Inovasi Perawatan Kesehatan untuk Berbagai Penyakit Kronis