Suara.com - Trimester 3 kehamilan, di usia kehamilan 7 hingga 9 bulan, ibu hamil harus rutin melakukan kontrol kehamilan dan berhati-hati terhadap ancaman plasenta previa, karena bisa menyebabkan perdarahan hebat saat kehamilan.
Plasenta previa adalah kondisi plasenta (ari-ari) yang berada di bagian bawah rahim sehingga menutupi jalan lahir pada ibu hamil, sehingga bayi sulit dilahirkan melalui vagina atau melahirkan normal.
"Semua ibu hamil memiliki risiko plasenta previa karena plasenta akan menempel di tempat yang kaya akan aliran darah," ujar Dokter Spesialis Kandungan dan Kebidanan dr. Purnawan Senoaji, Sp.OG-KFM, melalui keterangan tertulisnya, Rabu (17/2/2021).
Salah satu penyebab plasenta previa adalah tindakan operasi sesar (sectio cesaria) yang pernah dilakukan sebelum kehamilan dan beberapa kondisi setelah menjalani kuret (sejenis operasi rahim).
Jika sudah didiagnosis ibu hamil mengalami plasenta previa dengan pemeriksaan USG di usia 8 hingga 9 bulan kehamilan, maka harus ditangani dengan ssangat berhati-hati karena bisa mengancam bayi, atau menyebabkan bayi lahir prematur.
"Untuk penanganan pasien plasenta previa, secara umum tidak ada obat ataupun terapi dilakukan," terang dokter yang berpraktik di RS Eka Cibubur itu.
"Prinsipnya ibu hamil harus harus berhati-hati, berusaha tidak terjadi kontraksi prematur karena kontaksi merupakan sumber masalah kemungkinan terjadinya pendarahan," sambung dr. Purnawan.
Gejala plasenta previa ringan hingga berat
"Hal yang perlu diperhatikan adalah melakukan kontrol secara teratur," terang dr. Purnawan.
Jika pendarahan hanya berupa flek, dokter akan memberikan obat-obatan untuk menghindari pendarahan lebih banyak.
Baca Juga: Istri Rifky Balweel Alami Plasenta Previa, Ini Ciri Wanita Paling Berisiko
Namun jika pendarahan sangat hebat dan bisa membahayakan ibu serta janin, satu- satunya cara adalah dengan melahirkan bayi tersebut saat itu juga.
Jenis plasenta previa berdasarkan letaknya:
- Plasenta previa totalis, yaitu letak plasenta yang menutupi seluruh jalan lahir.
- Plasenta previa parsialis, yaitu letak plasenta yang menutupi sebagian jalan lahir.
- Plasenta previa marginalis, yaitu letak plasenta yang berada di tepi jalan lahir.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
Teknologi Jadi Kunci: Ini Pendekatan Baru Cegah Stunting dan Optimalkan Tumbuh Kembang Anak
-
Gak Perlu Marah di Grup WA Lagi, Call Centre 127 Siap Tampung Keluhan Soal Program MBG
-
5 Pilihan Sampo untuk Dermatitis Seboroik, Mengatasi Gatal dan Kulit Kepala Sensitif
-
Alasan Penting Dokter Bukan Cuma Perlu Belajar Pengobatan, Tapi Juga 'Seni' Medis
-
Dokter Kandungan Akui Rahim Copot Nyata Bisa Terjadi, Bisakah Disambungkan Kembali?
-
Klinik Safe Space, Dukungan Baru untuk Kesehatan Fisik dan Mental Perempuan Pekerja
-
Mengubah Cara Pandang Masyarakat Terhadap Spa Leisure: Inisiatif Baru dari Deep Spa Group
-
Terobosan Baru Lawan Kebutaan Akibat Diabetes: Tele-Oftalmologi dan AI Jadi Kunci Skrining
-
5 Buah Tinggi Alkali yang Aman Dikonsumsi Penderita GERD, Bisa Mengatasi Heartburn
-
Borobudur Marathon Jadi Agenda Lari Akhir 2025