Suara.com - Olahraga memang menyehatkan, tetapi terlalu memaksakan juga dampaknya tidak baik bagi tubuh. Misalnya, kelelahan konstan, kaki yang terasa tidak enak, hingga gangguan mood.
Peneliti di Sekolah Ilmu Olahraga dan Kesehatan Swedia, Filip Larsen, mengatakan olahraga ekstrim dapat menyebabkan gangguan metabolik.
Hal ini diketahui setelag Larsen dan rekannya melakukan penelitian terhadap 11 pemuda sehat dan meminta mereka untuk berolahraga selama empat minggu, yang seiring waktu semakin intens. Larsen memantau toleransi glukosa dan fungsi mitokondria mereka.
Selama minggu terberat, peserta mengalami resistensi insulin dan perubahan metabolik lainnya.
"Ini sangat mirip dengan perubahan yang Anda lihat pada orang yang mulai memiliki gejala diabetes atau resistensi insulin," kata Larsen, dilansir The Scientist.
Setelah periode pemulihan, dengan peserta menyelesaikan interval olahraga 53 menit dalam seminggu, sebagian besar kondisinya pulih.
Konsumsi oksigen dan output daya peserta juga lebih tinggi setelah masa pemulihan daripada saat awal atau pada titik lain selama eksperimen.
Namun, studi yang terbit dalam Cell Metabolism ini tidak memeriksa apakah ada dampak kesehatan jangka panjang dari olahraga berlebihan.
Linda Pescatello, yang mempelajari efek kesehatan dari olahraga di University of Connecticut, juga menduga olahraga berlebihan memang memiliki konsekuensi di kehidupan nyata. Tetapi dengan setiap orang yang memiliki ambang batas berbeda tergantung tingkat kebugaran mereka.
Baca Juga: Studi: Anak dengan Diabetes Tipe 1 Berisiko Alami Covid-19 Parah
"Bentuk-bentuk latihan ekstrim dalam artikel ini tidak berlaku untuk olahragawan rekreasi umum, tapi menurut saya prinsip-prinsip umum tentang pelatihannya berlaku," ujar Pescatello.
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Mudah dan Ampuh, 8 Cara Mengobati Sariawan yang Bisa Dicoba
-
5 Inovasi Gym Modern: Tak Lagi Hanya Soal Bentuk Tubuh dan Otot, Tapi Juga Mental!
-
Dua Pelari Muda dari Komunitas Sukses Naik Podium di Jakarta Running Festival 2025
-
Seberapa Kuat Daya Tahan Tubuh Manusia? Ini Kata Studi Terbaru
-
Langkah Kecil, Dampak Besar: Edukasi SADARI Agar Perempuan Lebih Sadar Deteksi Dini Kanker Payudara
-
Ginjal Rusak Tanpa Gejala? Inovasi Baru Ini Bantu Deteksi Dini dengan Akurat!
-
Apotek Bisa Jadi Garda Depan Edukasi dan Deteksi Dini Stunting, Begini Perannya
-
Tak Sekadar Air Putih, Ini Alasan Artesian Water Jadi Tren Kesehatan Baru
-
Vitamin C dan Kolagen: Duo Ampuh untuk Kulit Elastis dan Imunitas Optimal
-
Smart Hospital, Indonesia Mulai Produksi Tempat Tidur Rumah Sakit yang Bisa 'Baca' Kondisi Pasien