Suara.com - Orang dewasa muda dengan faktor risiko penyakit kardiovaskular seperti tekanan darah tinggi, obesitas, atau kadar gula darah tinggi mungkin juga memiliki risiko lebih tinggi mengalami penurunan kognitif di mana tua. Hal ini menunjukkan pentingnya menjaga kesehatan jantung di masa muda.
"Hasil dari penelitian kami sangat mengejutkan dan menunjukkan bahwa masa dewasa awal (usia 20-an) mungkin merupakan waktu kritis untuk hubungan antara masalah kesehatan jantung dan keterampilan kognitif di akhir hayat," kata penulis studi Dr. Kristine Yaffe, seorang peneliti penuaan kognitif dan demensia di University of California, San Francisco, seperti yang dikutip dari Healthline.
Melansir dari Healthline, orang dapat memodifikasi, merawat, atau mengelola faktor risiko masalah jantung dengan obat-obatan atau perubahan gaya hidup, seperti pola makan dan olahraga. Mengatasinya tak hanya meningkatkan kesehatan jantung, tetapi baik juga untuk otak.
"Ada kemungkinan bahwa mengobati atau mengubah masalah kesehatan ini di masa dewasa awal dapat mencegah atau mengurangi masalah keterampilan berpikir di kemudian hari," kata Yaffe. Studi ini telah dipublikasikan di jurnal Neurology.
Yaffe dan rekannya mengumpulkan data dari empat studi lain di mana mencakup total lebih dari 15.000 orang dewasa berusia 18 hingga 95 tahun yang diikuti selama 10 hingga 30 tahun. Studi ini termasuk pengukuran faktor risiko kardiovaskular, termasuk indeks massa tubuh (BMI), kadar gula darah puasa, tekanan darah sistolik, dan kolesterol total.
Yaffe dan rekan-rekannya menganalisis data untuk melihat apakah masalah kardiovaskular di masa dewasa awal, paruh baya, atau kemudian hari terkait dengan penurunan yang lebih besar dalam skor akhir kehidupan pada tes berpikir dan memori.
Mereka menemukan bahwa orang yang mengalami obesitas, tekanan darah tinggi, atau kadar gula darah tinggi pada salah satu dari tiga tahap kehidupan lebih cenderung mengalami penurunan keterampilan kognitif yang lebih besar di kemudian hari.
Namun, hubungan antara faktor-faktor risiko ini dan penurunan kognitif di usia lanjut paling besar terjadi pada orang dewasa muda. Mereka yang saar berusia 20-an dan 30-an memiliki masalah kardiovaskular, mengalami risiko penurunan kognitif 80 hingga 100 persen lebih besar daripada yang terlihat pada orang-orang yang tidak memiliki masalah kesehatan ini.
"Dengan lebih banyak orang muda yang mengembangkan diabetes dan obesitas di awal masa dewasa, bersama dengan tingkat yang lebih tinggi dari masalah kardiovaskular yang kurang terdiagnosis dan tidak diobati ini dapat memiliki implikasi kesehatan masyarakat yang signifikan untuk kesehatan kognitif di masa tua," kata Yaffe.
Baca Juga: Bahaya Stroke dan Kaitannya dengan Kecacatan Fungsi Organ
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
Siloam Hospital Peringati Hari Jantung Sedunia, Soroti Risiko AF dan Stroke di Indonesia
-
Skrining Kanker Payudara Kini Lebih Nyaman: Pemeriksaan 5 Detik untuk Hidup Lebih Lama
-
CEK FAKTA: Ilmuwan China Ciptakan Lem, Bisa Sambung Tulang dalam 3 Menit
-
Risiko Serangan Jantung Tak Pandang Usia, Pentingnya Layanan Terpadu untuk Selamatkan Nyawa
-
Bijak Garam: Cara Sederhana Cegah Hipertensi dan Penyakit Degeneratif
-
HD Theranova: Terobosan Cuci Darah yang Tingkatkan Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal
-
Stres Hilang, Jantung Sehat, Komunitas Solid: Ini Kekuatan Fun Run yang Wajib Kamu Coba!
-
Jantung Sehat di Usia Muda: 5 Kebiasaan yang Wajib Kamu Tahu!
-
Infeksi Silang di Rumah Sakit? Linen Medis Antivirus Ini Jadi Solusi!
-
Golden Period Jadi Kunci, RS Ini Siapkan Layanan Cepat Tangani Stroke