Suara.com - Kenaikan jumlah kasus Covid-19 tidak hanya terjadi di India. Di Eropa, Prancis juga melaporkan kenaikan kasus Covid-19.
Dilansir ANTARA, Prancis mencatat kenaikan jumlah pasien COVID-19 dalam kamar perawatan intensif rumah sakit (ICU) pada Minggu (25/4/2021).
Peningkatan jumlah pasien COVID-19 itu terjadi ketika Pemerintahan Presiden Emmanuel Macron mencari tanda-tanda diakhirinya gelombang ketiga infeksi di negara Prancis.
Data kementerian kesehatan menunjukkan ada 145 kematian COVID-19 lebih lanjut di rumah sakit dalam 24 jam terakhir, sementara jumlah pasien dengan virus corona di ICU naik menjadi 5.978 dari 5.958 hari sebelumnya.
Ada juga 24.465 kasus baru COVID-19.
Jumlah kematian akibat virus corona secara keseluruhan di Prancis mencapai 102.858, tertinggi kedelapan di dunia.
Prancis, ekonomi terbesar kedua zona Eropa, memasuki penguncian nasional ketiganya pada akhir Maret setelah menderita lonjakan kematian dan jumlah kasus COVID selama bulan itu.
Macron berharap efek penguncian itu, bersama dengan kampanye vaksinasi yang dipercepat, dapat memungkinkan bisnis dan kegiatan rekreasi tertentu - seperti makan di luar ruangan - dibuka kembali pada pertengahan Mei.
Baca Juga: Jumlah Vaksin Menipis, Bangladesh Setop Program Vaksinasi Nasional
Berita Terkait
-
Starter Lagi! Calvin Verdonk Buktikan Kualitas saat Lille Taklukkan Angers
-
PSG Konfirmasi Desire Doue Cedera, Absen Lawan Bayern Munich
-
Luis Enrique Kecewa Berat Setelah PSG Ditahan Imbang Lorient Liga Prancis
-
Klasemen Liga Prancis: Marseille Tumbang, PSG Melaju, Calvin Verdonk Absen di Pesta Gol Lille
-
Dua Pria Ditangkap Terkait Pencurian Permata Berharga di Museum Louvre
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Indonesia di Ambang Krisis Dengue: Bisakah Zero Kematian Tercapai di 2030?
-
Sakit dan Trauma Akibat Infus Gagal? USG Jadi Solusi Aman Akses Pembuluh Darah!
-
Dokter Ungkap Fakta Mengejutkan soal Infertilitas Pria dan Solusinya
-
Mitos atau Fakta: Biopsi Bisa Bikin Kanker Payudara Menyebar? Ini Kata Ahli
-
Stroke Mengintai, Kenali FAST yang Bisa Selamatkan Nyawa dalam 4,5 Jam!
-
Dari Laboratorium ITB, Lahir Teknologi Inovatif untuk Menjaga Kelembapan dan Kesehatan Kulit Bayi
-
Manfaatkan Musik dan Lagu, Enervon Gold Bantu Penyintas Stroke Temukan Cara Baru Berkomunikasi
-
Gerakan Peduli Kanker Payudara, YKPI Ajak Perempuan Cintai Diri Lewat Hidup Sehat
-
Krisis Iklim Kian Mengancam Kesehatan Dunia: Ribuan Nyawa Melayang, Triliunan Dolar Hilang
-
Pertama di Indonesia: Terobosan Berbasis AI untuk Tingkatkan Akurasi Diagnosis Kanker Payudara