Suara.com - Para pemimpin G7 akan mendorong penyelidikan baru tentang asal-usul COVID-19. Keputusan itu diambil setelah teori "kebocoran lab" mendapat pertimbangan baru di seluruh dunia.
Dilansir dari NY Post, para pemimpin akan meminta Organisasi Kesehatan Dunia WHO untuk melakukan investigasi yang “segar, transparan”, kata rancangan itu.
Dokumen tidak resmi tersebut menguraikan sejumlah upaya yang dilakukan para pemimpin dalam rencana untuk mengakhiri pandemi pada akhir tahun depan.
Sebuah tim WHO mengatakan awal tahun ini bahwa "sangat tidak mungkin" virus corona baru bocor dari laboratorium Wuhan, China. Komunitas ilmiah sebagian besar menganut gagasan bahwa virus melompat dari hewan ke manusia sebelum menyebar luas.
Tetapi kemungkinan bahwa kecelakaan laboratorium melepaskan virus corona telah mendapatkan perhatian baru, sebagian dipicu oleh laporan Wall Street Journal yang mengatakan tiga pekerja di laboratorium Wuhan dirawat di rumah sakit pada November 2019 sebelum kasus COVID-19 pertama yang dilaporkan.
Gejala mereka, meskipun konsisten dengan COVID-19, mungkin berasal dari penyakit lain, kata analisis.
Pemerintahan Biden menyerukan penyelidikan baru AS tentang asal-usul virus bulan lalu.
Draf dokumen G7 juga akan membuat para pemimpin berkomitmen pada 1 miliar lebih banyak vaksin virus corona untuk mencakup 80% populasi dunia, kata Bloomberg.
Baca Juga: Usai Klaster Takziah dan Pabrik Tas, Belasan Santri di Playen Positif Covid-19
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya
-
Dokter dan Klinik Indonesia Raih Penghargaan di Cynosure Lutronic APAC Summit 2025
-
Stop Ruam Popok! 5 Tips Ampuh Pilih Popok Terbaik untuk Kulit Bayi Sensitif
-
Fenomena Banyak Pasien Kanker Berobat ke Luar Negeri Lalu Lanjut Terapi di Indonesia, Apa Sebabnya?
-
Anak Percaya Diri, Sukses di Masa Depan! Ini yang Wajib Orang Tua Lakukan!
-
Produk Susu Lokal Tembus Pasar ASEAN, Perkuat Gizi Anak Asia Tenggara
-
Miris! Ahli Kanker Cerita Dokter Layani 70 Pasien BPJS per Hari, Konsultasi Jadi Sebentar
-
Silent Killer Mengintai: 1 dari 3 Orang Indonesia Terancam Kolesterol Tinggi!