Suara.com - Sebagai mantan atlet bulutangkis, Susi Susanti senantiasa tetap menjaga kesehatan dan kebugaran tubuhnya dengan rutin beolahraga.
Terlebih dalam kondisi pandemi Covid-19 saat ini, kesehatan jadi hal utama yang selalu diperhatikan mantan peraih medali emas Olimpiade tersebut.
Namun, urusan berolahraga, bagi Susi ternyata tidak selalu bulutangkis.
"Tentunya kesehatan sangat penting sekali. Mungkin karena ada keterbatasan aktivitas sekarang, tidak terlalu saya bermain bulutangkis. Tapi lebih rutin setiap hari jalan kaki atau main sepeda," cerita Susi saat konferensi pers virtual Astec, Rabu (30/6/2021).
Bagi Susi, olahraga telah menjadi rutinitas wajibnya setiap hari. Peraih medali emas kejuaraan dunia 1993 itu mengaku justru tubuhnya akan terasa pegal-pegal jika melewatkan olahraga.
"Yang pasti setiap hari harus olahraga, minimal 30 menit untuk menjaga kesehatan," ujarnya.
Susi Susanti merupakan mantan atlet bulutangkis tunggal putri Indonesia. Ia pernah menduduki peringkat 1 dunia pada era tahun 1990-an.
Prestasi tertingginya juga telah meraih medali emas Olimpiade Barcelona tahun 1992. Kemenangan yang sama juga diraih suaminya, Alan Budikusuma, dari nomor tunggal putra.
Baca Juga: Terungkap! Ini Produk Olahraga Favorit Susi Susanti dan Alan Budikusuma
Berita Terkait
-
Final SEA Games 2025: Ekspresi Tak Percaya Alwi Farhan Usai Raih Emas Tunggal Putra
-
5 Pilihan Sepeda Listrik Roda Tiga untuk Berkendara Stabil dan Nyaman
-
Filosofi Gowes: Bergerak untuk Seimbang, Mengayuh untuk Bahagia
-
Siapa Rendy Varera? Cah Kediri Peraih Medali Pertama Indonesia di SEA Games 2025
-
6 Sepeda Listrik Mulai Rp2 Jutaan untuk Mobilitas Ringan Sehari-hari
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Di Balik Duka Banjir Sumatera: Mengapa Popok Bayi Jadi Kebutuhan Mendesak di Pengungsian?
-
Jangan Anggap Remeh! Diare dan Nyeri Perut Bisa Jadi Tanda Awal Penyakit Kronis yang Mengancam Jiwa
-
Obat Autoimun Berbasis Plasma Tersedia di Indonesia, Hasil Kerjasama dengan Korsel
-
Produksi Makanan Siap Santap, Solusi Pangan Bernutrisi saat Darurat Bencana
-
Indonesia Kian Serius Garap Medical Tourism Premium Lewat Layanan Kesehatan Terintegrasi
-
Fokus Mental dan Medis: Rahasia Sukses Program Hamil Pasangan Indonesia di Tahun 2026!
-
Tantangan Kompleks Bedah Bahu, RS Ini Hadirkan Pakar Dunia untuk Beri Solusi
-
Pola Hidup Sehat Dimulai dari Sarapan: Mengapa DIANESIA Baik untuk Gula Darah?
-
Dapur Sehat: Jantung Rumah yang Nyaman, Bersih, dan Bebas Kontaminasi
-
Pemeriksaan Hormon Sering Gagal? Kenali Teknologi Multiomics yang Lebih Akurat