Suara.com - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengecam "kesenjangan mengejutkan" dalam akses ke vaksin Covid-19. WHO mengatakan bahwa hanya empat negara di Afrika yang dapat memenuhi target inokulasi mereka sejauh ini.
"Secara global, 140 negara telah memvaksinasi setidaknya 10 persen dari populasi mereka," kata kepala WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus pada pembukaan pertemuan online para menteri kesehatan Afrika, seperti dilansir dari Medical Express.
"Tetapi di benua kami, hanya empat negara yang mampu mencapai target itu, karena perbedaan yang mengejutkan dalam akses ke vaksin."
Sekretaris Jenderal WHO mengatakan bahwa "krisis vaksin menggambarkan kelemahan mendasar pada akar pandemi: kurangnya solidaritas dan berbagi global".
Ia mengatakan itu termasuk berbagi informasi dan data, sampel biologis, sumber daya, teknologi dan alat, katanya.
Covax, program global yang disponsori bersama oleh WHO yang mencoba mengamankan vaksin untuk negara-negara dengan pengaruh keuangan yang lebih rendah, telah mengirimkan 40 juta dosis ke negara-negara Afrika, menurut direktur regional WHO Afrika, Matshidiso Moeti.
"Ini adalah sebagian kecil dari dosis yang dibutuhkan di seluruh benua untuk melindungi orang dari penyakit dan kematian COvid-19 yang parah," katanya.
"Kami sangat menyayangkan keterlambatan dan kesulitan dalam memenuhi kesepakatan karena faktor-faktor yang tidak terduga saat pandemi berlangsung. Kami memang mendapat banyak pelajaran."
Moeti mengatakan bahwa pandemi Covid-19 "memberikan peluang dan peringatan nyata tentang perlunya memikirkan kembali sistem yang memperkuat ketidakadilan, dan untuk berinvestasi lebih banyak dalam membangun dunia yang lebih sehat dan lebih adil."
Baca Juga: Ini Alasan WHO Menentang Negara yang Memberikan Dosis Ketiga Vaksin Covid-19
Pertemuan tiga hari komite regional WHO untuk Afrika, juga dijadwalkan untuk membahas penyakit lain, seperti polio, kanker serviks, TBC, AIDS, PMS, hepatitis dan meningitis.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Berapa Harga Mobil Bekas Toyota Yaris 2011? Kini Sudah di Bawah 90 Juta, Segini Pajaknya
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
Pilihan
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
Terkini
-
Asam Urat Bisa Datang Diam-Diam, Ini Manfaat Susu Kambing Etawa untuk Pencegahan
-
Kesehatan Gigi Keluarga, Investasi Kecil dengan Dampak Besar
-
Fakta Super Flu, Dipicu Virus Influenza A H3N2 'Meledak' Jangkit Jutaan Orang
-
Gigi Goyang Saat Dewasa? Waspada! Ini Bukan Sekadar Tanda Biasa, Tapi Peringatan Serius dari Tubuh
-
Bali Menguat sebagai Pusat Wellness Asia, Standar Global Kesehatan Kian Jadi Kebutuhan
-
Susu Creamy Ala Hokkaido Tanpa Drama Perut: Solusi Nikmat buat yang Intoleransi Laktosa
-
Tak Melambat di Usia Lanjut, Rahasia The Siu Siu yang Tetap Aktif dan Bergerak
-
Rahasia Sendi Kuat di Usia Muda: Ini Nutrisi Wajib yang Perlu Dikonsumsi Sekarang
-
Ketika Anak Muda Jadi Garda Depan Pencegahan Penyakit Tak Menular
-
GTM pada Anak Tak Boleh Dianggap Sepele, Ini Langkah Orang Tua untuk Membantu Nafsu Makan