Suara.com - Penyakit lambung, salah satunya adalah GERD, memiliki gejala yang cukup jelas dan bisa diidentifikasi dengan mudah. Lalu apa saja gejala penyakit lambung paling mudah diidentifikasi tersebut?
Penyakit ini sendiri muncul karena dipicu berbagai hal, mulai dari pola makan yang kurang sehat, hingga kelainan yang dimiliki. Berikut ini beberapa gejala penyakit lambung yang perlu diwaspadai.
Gejala Penyakit Lambung GERD
- Heartburn
Merupakan sensasi panas seperti terbakar yang muncul di area. Rasa panas yang ditimbulkan juga beragam, tergantung seberapa parang penyakit lambung ini dialami. - Rasa Asam atau Pahit Di Mulut
Ketika asam lambung naik ke bagian belakang tenggorokan sampai ke mulut, maka Anda akan merasakan rasa asam atau pahit. - Regurgitasi
Hal ini adalah perasaan adanya cairan, makanan, atau asam lambung yang bergerak ke atas tenggorokan. - Dispepsia
Dispepsia adalah masalah pencernaan yang muncul dan menimbulkan rasa tak nyaman di tengah perut atau di atas perut. Bentuk paling nyatanya adalah rasa mual, sakit perut, mulas, kembung, muntah, dan sejenisnya. - Sakit Tenggorokan
Gejala sakit lambung juga muncul dalam bentuk sakit tenggorokan. Hal ini diakibatkan oleh asam lambung yang mengiritasi bagian tenggorokan. - Batuk kering
Munculnya batuk kering disebabkaneh tenggorokan yang sudah mengalami iritasi akibat asam lambung.
Pemicu Munculnya Gejala Sakit Lambung
Banyak faktor, seperti yang diungkapkan di awal tadi, yang bisa memicu munculnya gejala penyakit lambung. Beberapa mungkin sangat sepele, namun tetap harus diperhatikan dan mungkin mulai Anda kurangi.
- Makan dengan porsi terlalu banyak.
- Kebiasaan berbaring setelah makan.
- Merokok.
- Minum teh, kopi, soda, alkohol, dan lainnya yang bersifat asam.
- Makan makanan terlalu asam.
- Efek samping obat.
Dan lain sebagainya. Karena banyaknya pemicu yang bisa menyebabkan hal ini terjadi, maka pola hidup sehat harus benar-benar diterapkan.
Sebenarnya gejala penyakit lambung yang muncul dalam intensitas jarang, sampai 2 kali sebulan, belum perlu penanganan dokter, idealnya. Ketika muncul terus menerus dan rasa nyeri tak kunjung hilang, maka Anda direkomendasikan segera berkonsultasi dengan dokter.
Pun demikian ketika Anda merasa sudah perlu ke dokter, meski gejala muncul jarang-jarang. Sekian penjelasan tentang gejala penyakit lambung yang perlu kalian waspadai.
Kontributor : I Made Rendika Ardian
Baca Juga: Diidap Elly Kasim sebelum Meninggal, Kenali Bahaya Penyakit Lambung Akut
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Indonesia di Ambang Krisis Dengue: Bisakah Zero Kematian Tercapai di 2030?
-
Sakit dan Trauma Akibat Infus Gagal? USG Jadi Solusi Aman Akses Pembuluh Darah!
-
Dokter Ungkap Fakta Mengejutkan soal Infertilitas Pria dan Solusinya
-
Mitos atau Fakta: Biopsi Bisa Bikin Kanker Payudara Menyebar? Ini Kata Ahli
-
Stroke Mengintai, Kenali FAST yang Bisa Selamatkan Nyawa dalam 4,5 Jam!
-
Dari Laboratorium ITB, Lahir Teknologi Inovatif untuk Menjaga Kelembapan dan Kesehatan Kulit Bayi
-
Manfaatkan Musik dan Lagu, Enervon Gold Bantu Penyintas Stroke Temukan Cara Baru Berkomunikasi
-
Gerakan Peduli Kanker Payudara, YKPI Ajak Perempuan Cintai Diri Lewat Hidup Sehat
-
Krisis Iklim Kian Mengancam Kesehatan Dunia: Ribuan Nyawa Melayang, Triliunan Dolar Hilang
-
Pertama di Indonesia: Terobosan Berbasis AI untuk Tingkatkan Akurasi Diagnosis Kanker Payudara