Suara.com - Iklan-iklan skin care memang sering kali menggoda Anda untuk segera membelinya. Namun tidak semua jenis kulit cocok dengan skin care yang ada.
Melansir dari US News, sebelum langsung menggunakan skin care baru, Anda perlu mencoba mengetesnya terlebih dahulu. Para ahli menyarankan untuk mengujinya di beberapa area kecil di kulit Anda terlebih dahulu untuk menentukan apakah skin care akan membuat Anda iritasi atau tidak.
"Ada lebih dari 15.000 alergen yang dapat menyebabkan dermatitis kontak alergi, dan produk perawatan kulit adalah penyebab umum," kata Dr. Bruce Brod, dokter kulit bersertifikat dari American Academy of Dermatology.
"Bahkan produk berlabel hipoalergenik, alami atau bersih sekalipun dapat menyebabkan reaksi kulit, jadi sebaiknya Anda menguji produk perawatan kulit sebelum menggunakannya seperti biasa," imbuhnya.
Untuk menguji produk perawatan kulit, Brod merekomendasikan untuk mengoleskan produk ke tempat uji berukuran seperempat dua kali sehari selama tujuh hingga 10 hari. Pilih area yang tidak mudah digosok atau dicuci, seperti bagian bawah lengan atau lekukan siku.
Gunakan jumlah dan ketebalan normal yang akan Anda gunakan jika Anda menerapkan produk ke wajah. Jika Anda tidak memiliki reaksi dalam seminggu, lanjutkan dan gunakan produk.
Beberapa bahan, termasuk retinol dan asam glikolat, dapat mengiritasi kulit Anda, tetapi itu normal dan bersifat sementara.
Jika Anda mengembangkan reaksi kulit, cuci produk dari kulit Anda dan hentikan penggunaannya. Anda dapat meringankan kulit Anda dengan kompres dingin atau petroleum jelly.
"Terkadang, menemukan penyebab iritasi kulit lebih mudah diucapkan daripada dilakukan," kata Brod dalam rilis berita akademi.
Baca Juga: Akibat Terlalu Banyak Pakai Botox, Lihat Apa yang Terjadi dengan Wajah Perempuan Ini
Jika sulit untuk menentukan dengan tepat bahan yang menyebabkan kulit Anda bereaksi, bicarakan dengan dokter kulit bersertifikat yang dapat membantu.
Anda mungkin memerlukan tes medis yang disebut uji tempel untuk membantu mengetahui apa yang menyebabkan iritasi Anda," imbuhnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
Terkini
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental
-
Dari Alat Medis hingga Kesehatan Digital, Indonesia Mempercepat Transformasi Layanan Kesehatan
-
Fenomena Sadfishing di Media Sosial, Bagaimana Cara Mengatasinya?
-
5 Kesalahan Umum Saat Memilih Lagu untuk Anak (dan Cara Benarnya)
-
Heartology Cetak Sejarah: Operasi Jantung Kompleks Tanpa Belah Dada Pertama di Indonesia