Suara.com - Satgas Penanganan Covid-19 mengklaim kalau wabah virus Corona di Indonesia telah mulai berkurang. Kondisi itu terlihat dari infeksi harian juga angka kematian yang telah menurun dibandingkan bulan lalu, dan begitu juga kasus aktif Covid-19.
"Negara kita terus membaik kondisinya, per kemarin tambahan kasus terkonfirmasi positif sekitar 5.000, yang meninggal juga sudah di bawah 1000. Lalu yang sudah divaksinasi secara total untuk vaksinasi kedua sudah lebih dari 35 juta, untuk vaksinasi pertama sudah lebih dari 62 juta," papar Ketua Bidang Perubahan Perilaku Satgas Penanganan Covid-19 Dr. Sonny Harry dalam webinar, Selasa (31/8/2021).
Penurunan infeksi harian itu juga berdampak pada berkurangnya kasus aktif Covid-19 secara nasional. Sonny menyampaikan, jumlah orang yang berhasil sembuh dari infeksi kini telah lebih banyak daripada orang yang dilaporkan positif virus Corona.
Data Satgas Penanganan Covid-19 mencatat kasus aktif Covid-19 saat ini sekitar 203 ribu, sebelumnya sempat mencapai lebih dari 500 ribu kasus pada Juli lalu.
"Alhamdulillah juga positivity rate kita sudah turun dari angka 30,55 persen puncaknya pada minggu ke 3 Juli, sekarang di angka 12,13 persen. Artinya dari 100 orang yang dites melalui PCR ada 12 orang yang terkonfirmasi positif," jelasnya.
Penurunan risiko penularan itu membuat keterisian tempat tidur di rumah sakit, atau bed occupancy rate (BOR), ikut berkurang. Kini mencapai 27 persen.
"Secara provinsi juga makin banyak yang mengalami perbaikan kondisi, tingkat kepatuhan masyarakat terhadap protokol kesehatan juga membaik, jumlah kelurahan atau desa, kecamatan juga kabupaten/kota yang memiliki kepatuhan rendah untuk memakai masker itu sudah berkurang secara signifikan. Jadi sekarang sudah menuju ke arah yang lebih baik walaupun belum bisa mencapai 100 persen," tuturnya.
Namun, ia mengingatkan kalau mobilitas masyarakat perlahan sudah kembali meningkat. Sonny menekankan agar masyarakat tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan selama beraktivitas di luar rumah.
Meski secara data penanganan Covid-19 menunjukkan perbaikan, Sonny mengungkapkan bahwa pencapaian penanganan infeksi virus corona masih belum sesuai target.
Baca Juga: Cerita Pengalaman Bentuk Relawan Covid-19 Sebelum Jadi Menteri, Sandiaga: Saya Tersentuh
"Kita masih punya PR, positivity rate kita sudah 12 persen, kita masih harus turunkan hingga 5 persen. Bed occupancy rate kita juga masih harus diturunkan hingga di bawah 20 persen. Laju penularan juga terkendali, jadi reproduction number juga kita upayakan di bawah satu. Jadi betul-betul dikendalikan," pungkasnya
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Klinik Safe Space, Dukungan Baru untuk Kesehatan Fisik dan Mental Perempuan Pekerja
-
Mengubah Cara Pandang Masyarakat Terhadap Spa Leisure: Inisiatif Baru dari Deep Spa Group
-
Terobosan Baru Lawan Kebutaan Akibat Diabetes: Tele-Oftalmologi dan AI Jadi Kunci Skrining
-
5 Buah Tinggi Alkali yang Aman Dikonsumsi Penderita GERD, Bisa Mengatasi Heartburn
-
Borobudur Marathon Jadi Agenda Lari Akhir 2025
-
Waspada Konsumsi Minuman Soda Diet, Temuan Terbaru Sebut Risiko Penyakit Hati Naik hingga 60%
-
Inovasi Kedokteran Gigi yang Siap Ubah Layanan Kesehatan Mulut Indonesia
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Gaya Hidup Modern Picu Kelelahan, Inovasi Wellness Mulai Dilirik Masyarakat Urban
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya