Suara.com - Meski Anda sudah tidur dengan cukup saat malam hari, tapi rasa lelah bisa saja terjadi di jam-jam produktif, seperti jam siang hari, hal ini bisa menghambat pekerjaan Anda.
Mengutip dari Times of India, walau Anda merasa segar di pagi hari, ada beberapa faktor yang terjadi ketika Anda lelah di siang hari. Berikut faktornya:
Kurang Tidur
Anda sudah merasa bahwa jam tidur Anda sudah cukup, sehingga rasa segar bisa membangkitkan produktivitas Anda. Padahal hal-hal seperti kelelahan di siang hari bisa saja menimpa Anda jika Anda kurang tidur.
Mengonsumsi kopi
Kafein menjadi cara untuk mengatasi rasa kantuk. Padahal terlalu banyak mengonsumsi kafein bisa merusak sistem tubuh, sehingga Anda mudah mengalami gangguan rasa lelah. Selain itu, mengonsumsi kopi bisa membuat seseorang terjaga selama tujuh jam di malam hari. Sehingga ketika kesulitan tidur, Anda mengalami rasa lelah di jam siang hari.
Makan siang yang banyak
Walaupun makan siang sangat penting untuk kesehatan, akan tetapi jika terlalu banyak dan kekenyangan, hal ini bisa membuat tubuh Anda lelah yang membuat Anda sulit fokus bekerja.
Latihan pagi
Baca Juga: Mengukur Seberapa Lelah Batinmu dengan Tes Kepribadian Berikut
Latihan pagi tidak selalu berdampak positif lho, jika Anda melakukannya terlalu keras untuk meningkatkan kesehatan. Bahkan dampaknya, Anda bisa mengalami kelelahan di siang hari. Ini disebabkan energi Anda sudah terkuras saat melakukan latihan pagi hari.
Masalah kesehatan lain
Tidak hanya faktor kurang tidur dan makan saja, kelelahan di siang hari bisa jadi karena masalah kesehatan lain. Mulai dari sleep apnea, narkolepsi, gangguan tiroid, defisit nutrisi, hingga dehidrasi.
Bagaimana cara mengatasinya?
Beberapa cara untuk mengatasi kelelahan di siang hari adalah dengan menerapkan kebiasaan sederhana. Mulai dari tidur tepat waktu, menjaga jadwal tidur, berolahraga, serta memantau asupan kafein di tengah produktivitas Anda.
Selain itu, Anda perlu menjaga diri agar tetap terhidrasi, salah satunya dengan meningkatkan asupan air mineral untuk energi Anda.
Untuk membangun pikiran dan energi Anda, cobalah beberapa gerakan fisik untuk meningkatkan aliran darah. Dengan begitu, Anda tak hanya sehat secara mental saja, melainkan juga fisik.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
Pilihan
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah Terbaru untuk Pengguna Budget Terbatas
Terkini
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental