Suara.com - Jerawat tak hanya ditemukan di wajah. Selain di punggung, jerawat juga bisa muncul di payudara, atau sekitar puting. Kedengarannya mengkhawatirkan, bukan?
Tapi tenang, sebagian besar jerawat di sekitar payudara tidak perlu dikhawatirkan, kok. Kecuali jika jerawat terus membesar menjadi benjolan yang menyebabkan nyeri atau gatal, sert menunjukkan gejala seperti keluaran cairan dan kemerahan.
Umumnya, jerawat disebabkan ketika folikel rambut tersumbat oleh minyak berlebih. Minyak ini sebenarnya diproduksi secara alami oleh kulit untuk menjaga kelembaban agar kulit tetap sehat.
Ketika kulit tidak mampu menghilangkan kelebihan minyak, itu akan menyumbat pori-pori kemudian menyebabkan komedo dan jerawat, termasuk di payudara.
Dilansir dari Healthshots, inilah penyebab munculnya jerawat di payudara yang perlu kamu tahu.
1. Diet
Peluang munculnya jerawat dapat meningkat sebagai akibat dari konsumsi makanan tertentu secara berlebihan. Diet ketat dengan olahan karbohidrat, lemak jenuh, susu dan protein susu lainnya dapat menyebabkan jerawat di payudara.
Selain itu memiliki kelebihan insulin dalam darah dapat menyebabkan kelenjar minyak memproduksi lebih banyak minyak yang juga meningkatkan risiko munculnya jerawat di payudara.
2. Stres
Penyebab lain munculnya jerawat adalah stres. Saat stres, tubuh melepaskan kortisol yang berbahaya bagi kulit. Munculnya stres dapat berdampak pada kelenjar yang memproduksi minyak secara berlebihan, yang dapat memperburuk jerawat.
Tak hanya menyebabkan munculnya jerawat di payudara, tapi bisa bisa mempercepat kemunculan semua jenis jerawat lainnya.
Baca Juga: 8 Khasiat Lidah Buaya: Basmi Jerawat hingga Mengatasi Puting Lecet
3. Hormon
Seiring berjalannya waktu, tubuh pasti mengalami banyak perubahan dan itu terjadi karena kadar hormon estrogen dan progesteron yang berfluktuasi.
Sering kali, hormon dapat menyebabkan suatu masalah kulit. Perubahan hormon dapat menyebabkan jerawat, misalnya saat menstruasi, di mana jerawat akan muncul di wajah, leher, bahkan payudara.
4. Infeksi jamur
Infeksi jamur biasanya disebabkan oleh pertumbuhan jamur yang berlebihan. Jerawat di payudara bisa menjadi tanda infeksi. Terutama terjadi pada wanita yang sedang menyusui. Jerawat di payudara dapat ditandai dengan ruam, nyeri, dan gatal bahkan infeksi dapat menyebar dengan cepat. (Elisa Naomi)
Berita Terkait
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan
-
5 Rekomendasi Obat Cacing yang Aman untuk Anak dan Orang Dewasa, Bisa Dibeli di Apotek
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA
-
Efikasi 100 Persen, Vaksin Kanker Rusia Apakah Aman?
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?
-
Skrining BPJS Kesehatan: Panduan Lengkap Deteksi Dini Penyakit di Tahun 2025
-
Surfing Jadi Jalan Perempuan Temukan Keberanian dan Healing di Laut
-
Bayi Rewel Bikin Stres? Rahasia Tidur Nyenyak dengan Aromaterapi Lavender dan Chamomile!
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah