Suara.com - Di udara yang panas, tentu orang-orang akan lebih memilih mandi pakai air dingin. Tak cuma membuat badan lebih segar, studi menunjukkan bahwa mandi air dingin dapat memberi sejumlah manfaat.
Manfaat mandi pakai air dingin antara lain merangsang aliran darah, meningkatkan mood, meningkatkan kesehatan kulit dan rambut, dan banyak lagi.
Dikutip dari Insider, salah satu studi menunjukkan bahwa mandi air dingin bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Hal ini dikarenakan ketika tubuh terkena air dingin, Anda menghasilkan lebih banyak sel darah putih. Ini merupakan sel-sel yang digunakan tubuh Anda untuk melawan infeksi.
Sebuah studi tahun 2016 dari Belanda menemukan bahwa orang yang menambahkan mandi air dingin ke dalam rutinitas rutin mereka, secara statistik lebih kecil kemungkinannya untuk melaporkan penyakitnya sendiri.
Studi menunjukkan bahwa menambahkan hanya 30 detik air dingin (sekitar 50 °Fahrenheit) di akhir mandi air hangat sudah cukup untuk memberikan efek.
Di sisi lain, mandi air dingin merangsang reseptor saraf di kulit Anda, yang pada gilirannya merangsang aktivitas di otak Anda dan mungkin memiliki efek anti-depresi, kata Michele Green, MD , seorang dokter kulit.
Sebuah studi tahun 2008 menemukan bahwa peserta yang terkena air dingin mengalami kelegaan dari gejala depresi. Selain itu, penelitian tersebut menyatakan bahwa terapi air dingin tidak memiliki efek samping yang merugikan.
Namun, penelitian ini juga mencatat bahwa "studi yang lebih ketat akan diperlukan untuk menguji validitas hipotesis" bahwa air dingin dapat meredakan depresi.
Baca Juga: Mengguyur Tubuh Pakai Air Dingin Selama 30 Detik Bisa Tingkatkan Kekebalan Tubuh
Selain itu, jangan menganggap mandi air dingin sebagai pengganti obat antidepresan yang mungkin Anda konsumsi.
Meski belum ada penelitian skala besar tentang mandi pakai air dingin, tetapi beberapa penelitian awal terlihat menjanjikan. Tentunya lebih banyak penelitian berkualitas tinggi diperlukan untuk mendukung klaim soal mandir air dingin ini.
Di sisi lain, paparan air dingin juga dapat membawa risiko, jadi tanyakan kepada dokter Anda sebelum mencobanya, terutama jika Anda memiliki masalah kesehatan tertentu seperti penyakit jantung.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Bukan Akira Nishino, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia dari Asia
- Diisukan Cerai, Hamish Daud Sempat Ungkap soal Sifat Raisa yang Tak Banyak Orang Tahu
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
Pilihan
-
Makna Mendalam 'Usai di Sini', Viral Lagi karena Gugatan Cerai Raisa ke Hamish Daud
-
Emil Audero Akhirnya Buka Suara: Rasanya Menyakitkan!
-
KDM Sebut Dana Pemda Jabar di Giro, Menkeu Purbaya: Lebih Rugi, BPK Nanti Periksa!
-
Mees Hilgers 'Banting Pintu', Bos FC Twente: Selesai Sudah!
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
Terkini
-
Tren Minuman Bernutrisi: Dari Jamu ke Collagen Drink, Inovasi Kesehatan yang Jadi Gaya Hidup Baru
-
Perawatan Komprehensif untuk Thalasemia: Dari Transfusi hingga Dukungan Psikologis
-
Indonesia Kaya Tanaman Herbal, Kenapa Produksi Obat Alami Dalam Negeri Lambat?
-
Supaya Anak Peduli Lingkungan, Begini Cara Bangun Karakter Bijak Plastik Sejak Dini
-
Kemendagri Dorong Penurunan Angka Kematian Ibu Lewat Penguatan Peran TP PKK di Daerah
-
Gaya Hidup Modern Bikin Diabetes di Usia Muda Meningkat? Ini Kata Dokter
-
Saat Kesehatan Mata Jadi Tantangan Baru, Ini Pentingnya Vision Care Terjangkau dan Berkelanjutan
-
Bikin Anak Jadi Percaya Diri: Pentingnya Ruang Eksplorasi di Era Digital
-
Rahasia Tulang Kuat Sejak Dini, Cegah Osteoporosis di Masa Tua dengan Optimalkan Pertumbuhan!
-
Terobosan Baru! MLPT Gandeng Tsinghua Bentuk Program AI untuk Kesehatan Global