Suara.com - Infeksi virus corona Covid-19 bisa menyebabkan sejumlah komplikasi dan risiko kesehatan yang berlipat ganda pada pasien dengan penyakit tidak menular.
Meskipun banyak pasien virus corona Covid-19 tidak memerlukan rawat inap dan pulih dengan bantuan konsultasi kesehatan online, tetapi infeksi virus corona ini bisa menimbulkan efek samping jangka panjang.
Efek samping infeksi virus corona Covid-19 jangka panjang ini bisa berupa gejala yang bertahan berminggu-minggu hingga berbulan-bulan, kondisi ini juga dikenal dengan sebutan Long Covid-19.
Selain menyerang paru-paru, virus corona Covid-19 ini juga menyebabkan cedera miokard akut dan kerusakan kronis pada sistem kardiovaskular.
Menurut penelitian yang diterbitkan dalam European Heart Journal dilansir dari The Hans India, pasien virus corona yang menderita serangan jantung lebih berisiko tinggi meninggal dunia dibandingkan orang yang tidak terinfeksi virus.
Khususnya wanita, mereka memiliki risiko kematian akibat virus corona Covid-19 lebih tinggi dengan kondisi yang sama. Karena, virus bisa menembus sel reseptor ACE2 di dalam jaringan miokardium, yang bisa menyebabkan kerusakan virus secara langsung.
Virus corona Covid-19 bisa mengakibatkan peradangan pada otot jantung yang dikenal sebagai miokarditis dan gagal jantung dari waktu ke waktu bila tak ditangani.
Orang dengan masalah jantung yang sudah ada sebelumnya perlu ekstra hati-hati. Sejumlah besar pasien telah menderita serangan jantung selama masa pemulihan virus corona, yang mana kondisi ini bisa mengakibatkan kematian.
Para ahli mengatakan respons kekebalan seseorang akan terus aktif dan menular ke orang lain, meskipun seseorang sudah sembuh dari virus corona Covid-19.
Baca Juga: Penyebab Kanker Serviks, Inilah 8 Kesalahpahaman Tentang HPV
Mereka mengamati bahwa hampir 80 persen pasien mengalami serangan jantung setelah 2-3 minggu dites positif virus corona Covid-19.
Sayangnya, banyak orang mengabaikan beberapa tanda peringatan ini karena kurangnya kesadaran. Sehingga, mereka gagal mencegah masalah kardiovaskular tertentu selama terinfeksin virus corona Covid-19 maupun selama masa pemulihan.
Karena itu, sangat penting melakukan pemeriksaan kesehatan setiap 6 bulan sekali setelah sembuh dari virus corona Covid-19. Jika Anda mengalami detak jantung cepat atau palpitasi setelah terkena virus corona Covid-19, segera hubungi dokter.
Selain itu, Anda juga harus minum banyak cairan selama terinfeksi virus corona Covid-19 maupun setelahnya, terutama bila demam berlanjut.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Rp80 Jutaan: Dari Si Paling Awet Sampai yang Paling Nyaman
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia karena Komposisi Pemain
- 19 Kode Redeem FC Mobile 5 Desember 2025: Klaim Matthus 115 dan 1.000 Rank Up Gratis
Pilihan
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
Terkini
-
Waspada Ancaman di Tanah Suci: Mengapa Meningitis Jadi Momok Jemaah Haji dan Umrah Indonesia?
-
Dapur Jadi Ruang Kelas: Cara Efektif Ajarkan Gizi pada Anak Melalui Memasak
-
Waspada! Ini Alasan Migrain Sangat Umum Menyerang Anak dan Remaja
-
Ikan Sidat, Harta Karun Gizi Asli Indonesia: Rahasia Nutrisi Tinggi dalam Susu Flyon
-
Wajib Tahu! Kata Dokter, Korset Pasca Caesar Bukan Cuma Tren, Tapi Kunci Pemulihan Cepat
-
Bocoran Zaskia Sungkar: 3 Produk Wajib Ada untuk Kulit Newborn, Apa Saja?
-
Mengapa Jenazah Banjir Sumatera Tanpa Identitas Dikuburkan Tanpa Tunggu Identifikasi?
-
Rahasia Umbi Garut di Minuman Ini: Solusi Alami Obati GERD dan Maag yang Direkomendasikan Ahli Gizi!
-
Kewalahan Hadapi Dunia Digital? Ini Tantangan Parenting Terbesar Orang Tua Masa Kini
-
Cuaca Lagi Labil, Ini Tips Atasi Demam Anak di Rumah