Suara.com - Urine atau air kencing bisa menjadi indikator dari kualitan pola makan yang dijalani baik atau tidak. Peningkatan asupan mineral tertentu dalam makanan bisa mengubah warna, bau dan sedimen dalam urine.
Salah satu hal penting yang harus diwaspadai adalah perubahan warna urine. Umumnya, warna urine berubah ketika tubuh dehidrasi, infeksi saluran kemih atau radang prostat pada pria atau vagina pada wanita, infeksi menular seksual, batu ginjal dan makanan berlebih.
Tapi, faktor makanan dan minuman yang dikonsumsi juga bisa mempengaruhi perubahan warna urine atau air kencing. Berikut ini dilansir dari Times of India, 5 makanan dan minuman yang bisa mengubah warna urine.
1. Makanan asin
Makanan asin termasuk keripik olahan, makanan kaleng dan daging yang diawetkan bisa mengubah warna urine. Asupan garam yang tinggi tanpa diimbangi dengan asupan air minum yang cukup bisa membuat tubuh dehidrasi, sehingga mengubah warna urine.
2. Sirup jagung dengan fruktosa tinggi
Minuman ini mungkin nampaknya tidak membahayakan kesehatan. Tapi, fruktosa tinggi ini selalu ada pada hampir setidpa makanan kemasan, terutama soda manis dan makanan penurup yang berlebihan. Hal ini bisa meningkatkan produksi asam urat sehingga membuat urine keruh.
3. Produk susu
Kelebihan asupan susu dan produk susu lainnya bisa meningkatkan fosfor dalam tubuh yang menyebabkan urin keruh. Peningkatan fosfor ini akan lebih cepat ketika seseorang memiliki penyakit ginjal.
Baca Juga: Hasil Mutasi Virus Corona Tak Selalu lebih Ganas, Pakar UGM: Tetap Perkuat Prokes
4. Daging
Daging merah dan unggas biasanya melepaskan fosfor berlebih yang dikombinasikan dengan kelebihan garam dalam bentuk daging olahan. Karena itu, konsumsi daging berlebihan bisa menyebabkan warna urine keruh.
5. Makanan laut
Beberapa jenis makanan laut, seperti sarden, teri, dan kerang mengandung purin tinggi yang dimetabolisme menjadi asam urat sehingga menyebabkan perubahan warna urine.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
Terkini
-
5 Buah Tinggi Alkali yang Aman Dikonsumsi Penderita GERD, Bisa Mengatasi Heartburn
-
Borobudur Marathon Jadi Agenda Lari Akhir 2025
-
Waspada Konsumsi Minuman Soda Diet, Temuan Terbaru Sebut Risiko Penyakit Hati Naik hingga 60%
-
Inovasi Kedokteran Gigi yang Siap Ubah Layanan Kesehatan Mulut Indonesia
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Gaya Hidup Modern Picu Kelelahan, Inovasi Wellness Mulai Dilirik Masyarakat Urban
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya
-
BRIN Uji Rokok Elektrik: Kadar Zat Berbahaya Lebih Rendah, Tapi Perlu Pengawasan
-
Sering Luput Dari Perhatian Padahal Berbahaya, Ketahui Cara Deteksi dan Pencegahan Aritmia
-
Vape Bukan Alternatif Aman: Ahli Ungkap Risiko Tersembunyi yang Mengintai Paru-Paru Anda