Suara.com - Banyak orang kerap mengalami masalah kurang tidur. Meski demikin, beberapa merasa bahwa kurang tidur bukan sesuatu yang harus dipermasalahkan.
Padahal jika menjadi kebiasaan hal tersebut akan menjadi masalah kesehatan yang berkepanjangan. Umumnya, terdapat beberapa kurang tidur yang kemudian dibagi menjadi 12 jam atau 24 jam.
Semakin lama durasinya maka akan semakin buruk dampaknya. Dilansir dari healthline.com begini cara mengatasai masalah kurang tidur.
Salah satu cara mengatasi masalah kurang tidur dengan tidur lebih lama. Kamu bisa mulai dari tidur lebih awal daripadayang biasa kamu lakukan. Selain itu kamu bisa tidur selama 7 hingga 8 jam setiap malam.
Hal ini tentu akan membantu performa tubuhmu kembali. Jika kamu melakukan kebiasaan ini selama beberapa hari atau selama satu minggu ini, hal tersebut dapat menyembuhkanmu dari kurang tidur. Semakin lama kamu bangun, maka kamu akan merasa lebih baik.
Sementara itu, perawatn terbaik bergantung pada beberapa banyak kamu kehilangan waktu tidur. Mungkin kamu bisa menerapkan hal ini untuk mengatasinya.
Tidur siang
Jika kamu hanya kehilangan beberapa jam dari tidurmu, tidur siang mungkin akan membantumu menghilangkan rasa kantukmu. Hindari tidur siang lebih dari 30 menit, yang mana hal tersebut dapat mengganggu waktu tidurmu di malam hari.
Kebersihan tidur yang baik
Baca Juga: Lagi Tidur, Bibir Tukang Bengkel Ini Disemprot Angin Kompresor Bak Servis Motor
lakukan latihan kebiasaan tidur sehat yang baik yang menjadi kunci dari pencegahan dan menyembuhkan kurang tidur
Alat bantu tidur atau OTC
Ini merupakan sesuatu yang ideal untuk digunakan, namun kamu harus perhatikan bahwa jangan gunakan alat ini terlalu sering
Obat tidur
doktermu mungkin akan meresepkan obat tidur untukmu, tapi sama seperti OTC, hal itu bisa menjadi kurang efektif dari waktu ke waktu.
Light Therapy
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Bukan Sekadar Gadget: Keseimbangan Nutrisi, Gerak, dan Emosi Jadi Kunci Bekal Sehat Generasi Alpha
-
Gerakan Kaku Mariah Carey saat Konser di Sentul Jadi Sorotan, Benarkah karena Sakit Fibromyalgia?
-
Di Balik Rak Obat dan Layar Digital: Ini Peran Baru Apoteker di Era Kesehatan Modern
-
Kesibukan Kerja Kerap Tunda Pemeriksaan Mata, Layanan Ini Jadi Jawaban
-
Langkah Tepat Pengobatan Kanker Ovarium: Masa Remisi Lebih Panjang Hingga Tahunan
-
Katarak yang Tidak Dioperasi Berisiko Meninggal Dunia Lebih Awal, Ini Alasannya
-
Pemantauan Aktif Vaksinasi Dengue di DKI Jakarta: Kolaborasi Menuju Nol Kematian 2030
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya