Suara.com - Update Covid-19 global hari ini menunjukan Israel yang melaporkan kematian pertama akibat virus corona varian Omicron.
Ini karena kasus infeksi baru Covid-19 masih terus terjadi, data Worldometers, Rabu (22/12/2021) menunjukan 743 ribu kasus baru, dengan kematian hari ini bertambah 7.111 orang.
Di sisi lain total infeksi seluruh dunia mencapai 276,5 juta kasus Covid-19, 5,3 juta orang meninggal dunia, dan 248 juta berhasil dinyatakan sembuh.
Kini masih ada 23,1 juta kasus aktif atau orang yang bisa menularkan Covid-19. Adapun kondisinya 23 juta tidak bergejala atau bergejala ringan, tapi ada 89 ribu orang yang bergejala serius atau sedang kritis.
Mengutip Channel News Asia, pada Selasa 21 Desember rumah sakit Israel baru saja melaporkan kematian pertama pasien dengan virus corona varian Omicron.
Menurut Pusat Medis Soroka di Beersheba, pasien itu adalah lelaki berusia 60-an, meninggal setelah dua minggu setelah dirawat di ruang khusus Covid-19.
Pihak rumah sakit mengatakan, lelaki tersebut sebelumnya sudah menderita berbagai penyakit serius atau memiliki komorbid.
"Morbiditasnya (keparahannya) terutama berasal dari penyakit yang sudah ada sebelumnya, dan bukan dari infeksi pernapasan yang ditimbulkan akibat virus corona," terang pihak rumah sakit.
Berdasarkan tes PCR yang dilakukan, menimbulkan kecurigaan kuat jika ia terinfeksi varian Omicron, dan hasil analisis DNA virus mengkonfirmasi bahwa ia terpapar virus yang berasal dari Afrika Selatan itu.
Baca Juga: Kasus Omicron di Indonesia Tambah Jadi Lima, Dua Baru Datang dari London
Sementara itu Kementerian Kesehatan Israel, mengungkap bahwa setidaknya sudah ada 340 kasus Omicron yang terdeteksi.
Berita Terkait
-
Waspada Varian Omicron XBB! Rentan Menginfeksi Orang yang Belum Pernah Sakit Covid-19
-
Mengenal Covid Varian Omicron XBB: Gejala hingga Cara Mencegah Penularan
-
Sudah Masuk Indonesia, Apa Gejala Covid-19 Varian XBB?
-
Cegah Lonjakan Kasus COVID-19 Jelang Musim Dingin di AS, Vaksin Bivalen Jadi Terobosan Terbaru
-
Update Covid-19 Global: Denmark Siapkan Diri Cegah Lonjakan Infeksi Saat Musim Dingin
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Main di Luar Lebih Asyik, Taman Bermain Baru Jadi Tempat Favorit Anak dan Keluarga
-
Dari Donor Kadaver hingga Teknologi Robotik, Masa Depan Transplantasi Ginjal di Indonesia
-
Banyak Studi Sebut Paparan BPA Bisa Timbulkan Berbagai Penyakit, Ini Buktinya
-
Rahasia Hidup Sehat di Era Digital: Intip Inovasi Medis yang Bikin Umur Makin Panjang
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat