Suara.com - Perokok aktif merupakan salah satu beban terbesar negara Indonesia. Bagaimana tidak, saat ini Indonesia berada di peringkat ketiga sebagai negara dengan jumlah perokok paling tinggi di dunia dengan prevalensi mencapai 33,8 persen.
Itu artinya, sekitar 65,7 juta penduduk Indonesia merupakan seorang perokok aktif. Padahal kebiasaan buruk tersebut dapat merusak kesehatan dan menyebabkan berbagai penyakit berbahaya.
Penyakit berbahaya yang dimaksud adalah kanker, masalah sistem pernafasan, penyakit kardiovaskular hingga masalah sistem kekebalan tubuh.
Sayangnya, berhenti merokok menjadi tantangan terbesar bagi para perokok. Itu terjadi karena umumnya, para perokok telah memiliki ketergantungan nikotin, zat adiktif paling berbahaya dalam rokok.
Nikotin adalah senyawa kimia alami yang terkandung dalam tanaman tembakau. Nikotin mengandung zat alkaloid yang dapat menyebabkan adiksi atau ketergantungan saat dikonsumsi.
Belum lama ini perusahaan farmasi asal Finlandia Biohit, memperkenalkan tablet hisap yang diberi nama Acetium Lozenge, dan diklaim dapat mengurangi ketergantungan merokok secara perlahan.
Lalu, bagaimana cara penggunaannya? Untuk bisa mendapatkan efek maksimal dari tablet hisap tersebut, perokok hanya perlu menghisap satu atau dua tablet Acetium secara bersamaan saat merokok dan dilakukan secara berkala.
Obat hisap Acetium Lozenge sendiri disebut mengandung L-sistein, sejenis asam amino alami yang terbukti berfungsi mengikat 90 persen asetaldehida dari air liur selama merokok.
Asetaldehida dianggap sebagai karsinogen atau senyawa penyebab kanker yang mungkin dapat melancarkan penyerapan bahan kimia berbahaya ke dalam tabung bronkialm bagian tubuh di bagian bawah tenggorokan dan terhubung langsung ke paru-paru.
Baca Juga: Pemerintah Bakal Buat Peraturan Larangan Merokok Sepenuhnya di Singapura, Apa Pertimbangannya?
Itu sebabnya, kandungan asetaldehida dalam rokok berisiko memunculkan masalah pernapasan.
CEO Sapharma selaku distributor Acetium di Indonesia Agus Suwarno mengatakan, penggunaan teratur secara perlahan akan membuat ketergantungan terhadap nikotin berkurang hingga tanpa disadari, konsumsi rokok akan berkurang sampai tidak memiliki keinginan untuk merokok sama sekali.
Agus juga menyebut efektivitas obat hisap tersebut dalam intervensi merokok telah dievaluasi dalam dua uji klinis.
"Acetium bebas dari nikotin dan efek samping, serta menawarkan metode baru juga aman bagi mereka yang termotivasi untuk berhenti merokok. Kami percaya bahwa Acetium dapat membantu mengurangi perokok aktif untuk Indonesia yang lebih sehat," kata Agus dikutip dari siaran pers Senin (24/1/2022).
Berita Terkait
Terpopuler
- Resmi Dibuka, Pusat Belanja Baru Ini Hadirkan Promo Menarik untuk Pengunjung
- Kenapa Motor Yamaha RX-King Banyak Dicari? Motor yang Dinaiki Gary Iskak saat Kecelakaan
- 7 Rekomendasi Motor Paling Tangguh Terjang Banjir, Andalan saat Musim Hujan
- 5 Shio Paling Beruntung di 1 Desember 2025, Awal Bulan Hoki Maksimal
- 5 Moisturizer dengan Kolagen agar Kulit Tetap Elastis dan Muda
Pilihan
-
Rosan Tunjuk Purbaya Usai Sebut Kerjaan Kementerian Investasi Berantakan
-
6 Mobil Turbo Bekas untuk Performa Buas di Bawah Rp 250 Juta, Cocok untuk Pecinta Kecepatan
-
OPEC Tahan Produksi, Harga Minyak Dunia Tetap Kokoh di Pasar Asia
-
Menteri UMKM Sebut Produk Tak Bermerek Lebih Berbahaya dari Thrifting: Tak Terlihat tapi Mendominasi
-
Telkom Siapkan Anak Usaha Terbarunya infraNexia, Targetkan Selesai pada 2026
Terkini
-
Cuaca Lagi Labil, Ini Tips Atasi Demam Anak di Rumah
-
Gangguan Irama Jantung Intai Anak Muda, Teknologi Ablasi Dinilai Makin Dibutuhkan
-
BPOM Edukasi Bahaya AMR, Gilang Juragan 99 Hadir Beri Dukungan
-
Indonesia Masuk 5 Besar Kelahiran Prematur Dunia, Siapkah Tenaga Kesehatan Menghadapi Krisis Ini?
-
Susu Tanpa Tambahan Gula, Pilihan Lebih Aman untuk Anak
-
Diabetes Makin Umum di Usia Muda, Begini Cara Sederhana Kendalikan Gula Darah
-
VELYS Robotic-Assisted: Rahasia Pemulihan Pasca Operasi Lutut Hanya dalam Hitungan Jam?
-
Waspada! Obesitas Dewasa RI Melonjak, Kenali Bahaya Lemak Perut yang Mengintai Nyawa
-
Kota Paling Bersih dan Sehat di Indonesia? Kemenkes Umumkan Penerimanya Tahun Ini
-
Dari Flu hingga Hidung Tersumbat: Panduan Menenangkan Ibu Baru Saat Bayi Sakit