Suara.com - Seluruh lingkungan di bumi tersusun atas 2 jenis komponen, yaitu komponen biotik dan komponen abiotik. Biotik adalah komponen yang tersusun atas semua jenis makhluk hidup. Contohnya, manusia, hewan, tumbuhan, dan mikroorganisme.
Sedangkan abiotik adalah komponen yang terdiri dari benda-benda tak hidup. Seperti, tanah, air, cahaya matahari, juga udara.
Komponen biotik memiliki karakteristik khusus yang tentunya tidak ada pada abiotik. Oleh sebab itu, sifat makhluk hidup dan benda tak hidup tentu berbeda.
Dikutip dari Ruang Guru, berikut delapan karakteristik makhluk hidup.
1. Bergerak
Setiap makhluk hidup pasti bergerak. Bergerak menjadi kemampuan suatu organisme untuk berpindah tempat atau posisi. Manusia dapat berjalan dan berlari, begitu pula dengan hewan. Bahkan, tumbuhan juga bergerak. Misalnya, pergerakan bagian batang mengikuti cahaya matahari.
2. Membutuhkan Makanan
Setiap makhluk hidup membutuhkan makan sebagai sumber energi. Ada dua macam cara untuk mendapatkan makanan bagi makhluk hidup, yaitu autotrof dan heterotrof.
Autotrof adalah kemampuan makhluk hidup untuk dapat menghasilkan makanan sendiri. Contohnya, tumbuhan yang mendapatkan makanan dari fotosintesis. Sementara, heterotrof adalah kemampuan makhluk hidup yang tidak dapat menghasilkan makanan sendiri, jadi harus mendapatkan makanan dari organisme lain. Contohnya, manusia yang harus makan nasi untuk dapat energi. Nasi berasal dari organisme lain, yaitu tumbuh-tumbuhan.
3. Bernapas
Baca Juga: Viral! Bukan Dimakan Langsung, Pria Ini Justru Punya Cara Tak Terduga untuk Menikmati Pisang
Bernapas menjadi cara makhluk hidup untuk mendapatkan energi dari pemecahan makanan. Bernapas akan memasok oksigen ke dalam tubuh makhluk hidup. Oksigen penting untuk metabolisme tubuh karena dapat menghasilkan energi.
Manusia dan hewan darat bernapas dengan paru-paru. Ikan bernapas dengan insang, sedangkan tumbuhan bernapas dengan mulut daun (stomata).
4. Tumbuh dan Berkembang
Selanjutnya, semua makhluk hidup pasti mengalami pertumbuhan dan perkembangan. Pertumbuhan pada makhluk hidup dapat ditandai dengan penambahan tinggi, berat, dan volume.
Perkembangan adalah fase makhluk hidup menjadi dewasa atau pematangan fungsi organ pada makhluk hidup. Contohnya, pubertas yang dialami manusia.
Pubertas pada manusia menandakan bahwa telah terjadi kematangan secara seksual. Contoh lainnya, yaitu tumbuhan yang awalnya hanya ada daun dan batang, akhirnya bisa menghasilkan bunga, buah, dan biji untuk berkembang biak.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
Terkini
-
Keberlanjutan Makin Krusial dalam Layanan Kesehatan Modern, Mengapa?
-
Indonesia Kini Punya Pusat Bedah Robotik Pertama, Tawarkan Bedah Presisi dan Pemulihan Cepat
-
Pertama di Indonesia, Operasi Ligamen Artifisial untuk Pasien Cedera Lutut
-
Inovasi Terapi Kanker Kian Maju, Deteksi Dini dan Pengobatan Personal Jadi Kunci
-
Gaya Bermain Neymar Jr Jadi Inspirasi Sepatu Bola Generasi Baru
-
Menopause dan Risiko Demensia: Perubahan Hormon yang Tak Bisa Diabaikan
-
Penelitian Ungkap Mikroplastik Memperparah Penyempitan Pembuluh Darah: Kok Bisa?
-
Lari Sambil Menjelajah Kota, JEKATE Running Series 2025 Resmi Digelar
-
Di Balik Duka Banjir Sumatera: Mengapa Popok Bayi Jadi Kebutuhan Mendesak di Pengungsian?
-
Jangan Anggap Remeh! Diare dan Nyeri Perut Bisa Jadi Tanda Awal Penyakit Kronis yang Mengancam Jiwa