Suara.com - Sikat gigi dua kali sehari dengan pasta gigi berfluoride dan melakukan pemeriksaan rutin bisa membantu menjaga kesehatan gigi. Cara ini juga bisa membantu menghilangkan noda gigi.
Tapi, Anda perlu tahu bahwa ada beberapa makanan yang bisa merusak gigi. NHS menjelaskan bahwa diet, merokok dan minum alkohol juga bisa mempengaruhi kesehatan gigi.
Oral Health Foundation mengatakan mulut membutuhkan waktu 1 jam untuk untuk menghilangkan asam yang disebabkan oleh makan dan minum gula. Asam inilah yang juga menyerang gigi.
"Karena itu, penting untuk membatasi paparan asam ini dengan mengonsumsi makanan dan minuman manis hanya pada waktu makan," kata Oral Health Foundation dikutip dari Express.
American Dental Association (ADA) mengatakan mulut, gigi dan gusi Anda itu tidak hanya berfungsi untuk mengunyah dan menelan makanan sebelum masuk ke sistem pencernaan.
"Mulut adalah titik kontak awal tubuh Anda dengan nutrisi yang Anda konsumsi. Jadi, konsumsi makanan apapun tidak hanya berdampak pada kesehatan Anda secara umum, tetapi juga gigi dan gusi Anda.
Jika nutrisi Anda buruk, dampaknya akan terlihat pada mulut Anda, salah satunya noda pada gigi. Tapi, Long Grove Dental Studio mengatakan ada buah yang bisa membantu menghilangkan noda pada gigi.
"Nanas yang mengandung bromelain sebagai agen anti-inflamasi dan pembersih alami bisa membantu menghilangkan noda pada gigi," kata Long Grove Dental Studio.
Penelitian terbaru oleh International Journal of Dental Hygiene menemukan bahwa bahan ini dapat menghilangkan noda gigi dengan aman dan efektif.
Baca Juga: Virus Corona Ngamuk Lagi, China Laporkan 5.280 Kasus Covid-19 Baru Dalam Sehari
Suatu penelitian bertujuan untuk berbagai perubahan pada email manusia yang diputihkan dengan tiga konsentrasi hidrogen peroksida berbeda, yakni yang mengandung ekstrak sebagai aditif dalam dua waktu dan menggunakan spektrofotometer reflektansi.
Mereka menemukan bahwa penambahan ekstrak nanas ke hidrogen peroksida menghasilkan pemutihan yang efektif.
Mereka juga menyarankan semua orang untuk membatasi asupan makan dan minum di antara waktu makan.
"Sayangnya, kebanyakan orang justru memiliki makan permen, keripik atau camilan lain yang mana bisa merusak gigi," jelasnya.
Jika Anda memang ingin ngemil, lebih baik pilihan makanan bergizi, seperti keju, yogurt, buah-buahan, sayuran, atau kacang-kacangan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
5 Mobil Bekas di Bawah 100 Juta Muat hingga 9 Penumpang, Aman Bawa Barang
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
Terkini
-
Teknologi Jadi Kunci: Ini Pendekatan Baru Cegah Stunting dan Optimalkan Tumbuh Kembang Anak
-
Gak Perlu Marah di Grup WA Lagi, Call Centre 127 Siap Tampung Keluhan Soal Program MBG
-
5 Pilihan Sampo untuk Dermatitis Seboroik, Mengatasi Gatal dan Kulit Kepala Sensitif
-
Alasan Penting Dokter Bukan Cuma Perlu Belajar Pengobatan, Tapi Juga 'Seni' Medis
-
Dokter Kandungan Akui Rahim Copot Nyata Bisa Terjadi, Bisakah Disambungkan Kembali?
-
Klinik Safe Space, Dukungan Baru untuk Kesehatan Fisik dan Mental Perempuan Pekerja
-
Mengubah Cara Pandang Masyarakat Terhadap Spa Leisure: Inisiatif Baru dari Deep Spa Group
-
Terobosan Baru Lawan Kebutaan Akibat Diabetes: Tele-Oftalmologi dan AI Jadi Kunci Skrining
-
5 Buah Tinggi Alkali yang Aman Dikonsumsi Penderita GERD, Bisa Mengatasi Heartburn
-
Borobudur Marathon Jadi Agenda Lari Akhir 2025