Suara.com - Tidak sedikit perempuan yang mengalami stres saat siklus menstruasi. Bagi mereka yang mengalaminya, dokter mengatakan stres bisa diredakan dengan self healing. Bagaimana caranya?
Spesialis Kebidanan dan Penyakit Kandungan dr Bram Pradipta Sp.OG dari RS Gading Pluit menyatakan, pada kondisi stres, produksi hormon-hormon pada tubuh menjadi terganggu, termasuk di antaranya hormon yang berperan dalam proses menstruasi.
"Sehingga akan sangat mungkin ketika kamu sedang mengalami stres, pola menstruasi kamu jadi ikut terganggu," tulis dia dikutip dari ANTARA, Selasa (12/4/2022).
Bram menjelaskan, gangguan-gangguan tersebut dapat diatasi dengan self-healing yakni sempatkan waktu untuk me time, menghindari makanan pemicu inflamasi seperti dairy, kafein, daging merah dan alkohol.
Anda juga bisa melakukan olahraga ringan untuk mencegah stress, kembung dan mengurangi nyeri perut.
Yang tidak kalah penting, Anda perlu menjaga kebersihan area kewanitaan selama menstruasi dengan rutin mengganti pembalut tiga jam sekali, memilih pembalut aman untuk kulit serta memiliki kandungan ekstrak bahan alami seperti daun sirih yang mampu menghambat pertumbuhan bakteri agar tidak mudah lembab dan bau.
Pada event "Healing in Natural Cool Wonderland" yang diselenggarakan di Chakra Hall & Lounge BSD, Softex mengajak seratusan wanita milenial untuk healing sejenak setelah menjalani padatnya aktivitas.
Berita Terkait
-
Saat Gen Z Jogja Melawan Stres dengan Merangkai 'Mini Hutan'
-
Cerita Ruangkan, Solusi dari Bayang-Bayang Burnout dalam Hustle Culture
-
Baca 41 Buku tentang Nabi Muhammad, Mongol Stres Temukan Pedoman Hidup
-
Petrikor: Self Healing Manjur dalam Belantara Aroma
-
The Let Them Theory: Self-Healing untuk Kamu yang Sering Overthinking!
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Di Balik Duka Banjir Sumatera: Mengapa Popok Bayi Jadi Kebutuhan Mendesak di Pengungsian?
-
Jangan Anggap Remeh! Diare dan Nyeri Perut Bisa Jadi Tanda Awal Penyakit Kronis yang Mengancam Jiwa
-
Obat Autoimun Berbasis Plasma Tersedia di Indonesia, Hasil Kerjasama dengan Korsel
-
Produksi Makanan Siap Santap, Solusi Pangan Bernutrisi saat Darurat Bencana
-
Indonesia Kian Serius Garap Medical Tourism Premium Lewat Layanan Kesehatan Terintegrasi
-
Fokus Mental dan Medis: Rahasia Sukses Program Hamil Pasangan Indonesia di Tahun 2026!
-
Tantangan Kompleks Bedah Bahu, RS Ini Hadirkan Pakar Dunia untuk Beri Solusi
-
Pola Hidup Sehat Dimulai dari Sarapan: Mengapa DIANESIA Baik untuk Gula Darah?
-
Dapur Sehat: Jantung Rumah yang Nyaman, Bersih, dan Bebas Kontaminasi
-
Pemeriksaan Hormon Sering Gagal? Kenali Teknologi Multiomics yang Lebih Akurat