Suara.com - Seorang pria bernama Daniel Lopez (38) asal Venezuela diduga telah menipu banyak wanita dengan menjadi dokter gadungan.
Lopez dituduh menipu setidaknya 25 wanita dengan memasang batang permen lolipop di bawah kulit, berbohong bahwa itu adalah alat kontrasepsi.
Menurut Oddity Central, Lopez tidak memiliki kualifikasi medis, tetapi ia bisa bekerja di pusat kesehatan di La Victoria dan Maracay, Venezuela, karena memalsukan gelar medisnya.
Dia memiliki menyebut prosedurnya, saat ia melakukan implan subdermal sendiri, mengklaim bahwa itu adalah 'implanon'.
Implanon merupakan alat kontrasepsi implan tunggal berisi etonogestrel 68 mg yang dibungkus dalam sebuah membran etilen vinil asetat.
Bentuknya memang mirip batang permen lolipop dan dipasang di bawah kulit lengan bagian dalam.
Kontrasepsi implan melepaskan hormon progestasional dosis rendah serta stabil untuk mengentalkan lendir serviks dan mengencerkan lapisan rahim, sekaligus menekan ovulasi.
Penipuan Lopez pertama kali terungkap ketika seorang dokter ginekologi bernama Rafael Chirinos memperingatkan orang-orang dengan menulis unggahan di media sosial.
Rafael mengetahui prosedur tersebut dari seorang wanita di WhatsApp mengaku hamil tetapi tidak mengetahui penyebabnya padahal sudah pasang implan.
Baca Juga: Lesti Kejora Pasang Alat KB Usai Lahiran Baby L, Begini Reaksi Rizky Billar
"Saya melihat banyak status di WhatsApp dari seorang dokter, spesialis ginekologi, yang mempromosikan operasi untuk menerapkan metode kontrasepsi Impanon. Ternyata itu scam, yang ditanamnya adalah batang permen lolipop," kata Rafael.
Setelah meneliti hasil kerja Lopez, Rafael menyarankan kepada para wanita yang telah menerima Implanon palsu untuk melakukan pemeriksaan medis sesegera mungkin.
Penipuan Lopez akhirnya menjadi viral, dan ia sempat menghilang begitu situasi mulai memanas. Tetapi akhirnya polisi berhasil menangkapnya di daerah El Castano, di negara bagian Aragua.
Ia pun dituduh atas malapraktik pengobatan secara ilegal dan memalsukan dokumen resmi. Lopez terancam dipenjara bertahun-tahun.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
Terkini
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah
-
Revolusi Kesehatan Dimulai: Indonesia Jadi Pusat Inovasi Digital di Asia!
-
HPV Masih Jadi Ancaman, Kini Ada Vaksin Generasi Baru dengan Perlindungan Lebih Luas
-
Resistensi Antimikroba Ancam Pasien, Penggunaan Antibiotik Harus Lebih Cerdas
-
Ini Alasan Kenapa Donor Darah Tetap Relevan di Era Modern
-
Dari Kegelapan Menuju Cahaya: Bagaimana Operasi Katarak Gratis Mengubah Hidup Pasien
-
Jangan Sepelekan, Mulut Terbuka Saat Tidur pada Anak Bisa Jadi Tanda Masalah Kesehatan Serius!
-
Obat Sakit Gigi Pakai Getah Daun Jarak, Mitos atau Fakta?
-
Pilih Buah Lokal: Cara Asik Tanamkan Kebiasaan Makan Sehat untuk Anak Sejak Dini
-
Sinshe Modern: Rahasia Sehat Alami dengan Sentuhan Teknologi, Dari Stroke Hingga Program Hamil!