Suara.com - Ketua Satgas Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Prof. Zubairi Djoerban meminta masyarakat tidak khawatir dan panik dengan wabah PMK atau penyakit mulut dan kuku yang menyerang ribuan hewan ternak di Jawa Timur.
Lantaran menyerang hewan ternak yang bakal dikonsumsi manusia, timbul kekhawatiran apakah virus PMK bisa menular ke manusia. Namun apakah itu bisa terjadi?
Prof. Zubairi mengatakan, virus penyebab PMK pada hewan bisa menular ke manusia, tapi kasusnya cukup jarang dan sudah terjadi cukup lama.
"Pernah dilaporkan menyerang manusia. Tapi kasusnya tidak banyak. Sejak 1960-an itu baru ada 40 kasus, salah satunya Chili," ujar Prof. Zubairi melalui cuitannya di Twitter, Kamis (12/5/2022).
Akibat risiko penularan ke manusia yang sangat rendah inilah, Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) ini meminta masyarakat tidak perku khawatir.
Meski begitu, kata dia, manusia juga bisa mengalami PMK, yang disebut Hand Footh and Mouth Disease atau HFMD yang juga disebabkan virus.
"HFMD yang disebabkan oleh virus RNA, yang masuk dalam Familia Picornaviridae. Gejalanya timbul bercak kemerahan. Bukan dari virus PMK itu," tutupnya.
Wabah PMK sendiri telah menyerang hewan di beberapa peternakan di Jawa Timur. Di Lamongan, PMK dialami hewan di enak desa di tiga kecamatan.
Namun dinas peternakan dan kesehatan hewan setempat sudah mengedukasi dan berkomunikasi dengan peternak, untuk menahan ternak yang sakit dan tidak dijual, serta akan dilakukan pengobatan terlebih dahulu hingga hewan sembuh.
Baca Juga: Baznas Terapkan Pendampingan Ketat di Seluruh Balai Ternak untuk Cegah Penyakit PMK
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Klinik Safe Space, Dukungan Baru untuk Kesehatan Fisik dan Mental Perempuan Pekerja
-
Mengubah Cara Pandang Masyarakat Terhadap Spa Leisure: Inisiatif Baru dari Deep Spa Group
-
Terobosan Baru Lawan Kebutaan Akibat Diabetes: Tele-Oftalmologi dan AI Jadi Kunci Skrining
-
5 Buah Tinggi Alkali yang Aman Dikonsumsi Penderita GERD, Bisa Mengatasi Heartburn
-
Borobudur Marathon Jadi Agenda Lari Akhir 2025
-
Waspada Konsumsi Minuman Soda Diet, Temuan Terbaru Sebut Risiko Penyakit Hati Naik hingga 60%
-
Inovasi Kedokteran Gigi yang Siap Ubah Layanan Kesehatan Mulut Indonesia
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Gaya Hidup Modern Picu Kelelahan, Inovasi Wellness Mulai Dilirik Masyarakat Urban
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya