Suara.com - Penyakit zoonosis sedang menjadi perbincangan di internasional. Setelah virus Hendra, kini giliran Monkeypox atau penyakit cacar monyet yang muncul. Apa gejala dan penyembuhan cacar monyet?
Zoonosis merupakan penyakit yang ditularkan dari hewan ke manusia. Virus Hendra ditularkan dari kuda ke manusia. Sementara cacar monyet ditularkan melalui monyet, tupai dan tikus Afrika.
WHO mendapat informasi tentang adanya kasus cacar monyet pada 13 Mei 2022 lalu. Ada dua kasus yang telah dikonfirmasi laboratorium bahwa itu cacar monyet, serta satu kasus lain mungkin juga sama. Tiga kasus itu terjadi dari rumah yang sama di Inggris.
Dua kasus yang telah terkonfirmasi di laboratorium merupakan penyakit cacar monyet Afrika Barat. Empat kasus tambahan kemudian terjadi pada 15 Mei 2022.
Bila ditarik ke belakang, kasus cacar monyet yang terjadi di Inggris bukan hal baru. Kasus cacar monyet yang menular ke manusia kali pertama tercatat pada 1970 lalu. Laporan kemudian datang dari Amerika Serikat tahun 2003, namun penularannya melalui tikus Afrika.
Sementara di Inggris, kasus cacar monyet yang menular ke manusia tercatat terjadi pada 2018 lalu. Kasus itu berbarengan dengan adanya laporan cacar monyet di Israel. Lalu, setahun berikutnya muncul penyakit ini di Singapura, tepatnya 9 Mei 2019.
Virus Monkeypox atau cacar monyet ini menyebar antarhewan melalui percikan air liur yang masuk melalui mata, mulut, hidung atau kulit yang terluka.
Sementara jika ke manusia, cacar monyet biasanya menular melalui cakaran atau gigitan dari hewan yang terpapar virus cacar monyet. Penularan juga bisa terjadi ketika kontak langsung dengan cairan tubuh hewan yang terinfeksi.
Baca Juga: Cara Mencegah Virus Cacar Monyet, Pemberian Vaksin Paling Efektif?
Cacar monyet memiliki gejala yang mirip dengan cacar air. Pada awalnya seseorang akan mengalami demam, lemas, mengigil, sakit kepala hingga nyeri otot.
Setelah 1-3 hari, muncul bintil berair dari wajah yang bisa menjalar ke bagian tubuh lain. Yang menjadi pembeda dari cacar air, bintil berair pada cacar monyet berubah menjadi bernanah.
Penyakit ini juga menimbulkan benjolan di leher, ketiak atau selangkangan, akibat pembengkakan kelenjar getah bening.
Masa Penyembuhan Cacar Monyet
Dari laman WHO, inkubasi cacar monyet biasanya dari 6 hari hingga 13 hari, namun bisa juga sampai 21 hari. Bila seseorang memiliki ketahanan tubuh yang bagus, penyakit ini bisa sembuh sendiri secara spontan dalam 14-21 hari.
Sementara mengutip dari laman Alodokter, ketika seseorang terkena cacar monyet, dokter biasanya memberi paracetamol untuk meredakan demam dan nyeri.
Tag
Berita Terkait
-
Penyakit Cacar Monyet Meresahkan, Ketahui Gejala dan Cara Penularannya
-
Cara Mencegah Virus Cacar Monyet, Pemberian Vaksin Paling Efektif?
-
Penyakit Cacar Monyet Sedang Menjangkit Eropa dan Amerika, Berikut Cara Mengenali Gejalanya
-
Cara Penularan Cacar Monyet, Waspadai Kontak Langsung dan Cairan Tubuh
-
Heboh Wabah Cacar Monyet atau Monkeypox, Mungkinkah Jadi Pandemi Berikutnya?
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Dari Donor Kadaver hingga Teknologi Robotik, Masa Depan Transplantasi Ginjal di Indonesia
-
Banyak Studi Sebut Paparan BPA Bisa Timbulkan Berbagai Penyakit, Ini Buktinya
-
Rahasia Hidup Sehat di Era Digital: Intip Inovasi Medis yang Bikin Umur Makin Panjang
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional