Minuman keras mengandung histamin yang dapat memperburuk mata gatal dan hidung mengendus selama gejala demam. Beberapa tip lebih buruk daripada yang lain.
Lola berkata: “Minum alkohol dapat menambah beban pada hati, yang tugasnya adalah membersihkan histamin dari tubuh.
“Minuman yang lebih gelap seperti bir, sari buah apel, dan anggur merah mengandung histamin yang lebih tinggi yang dapat memperburuk gejala.
“Saya akan beralih ke minuman beralkohol seperti vodka dan gin atau tanpa tambahan
anggur sulfit.”
4. Permen
Sayangnya, kata Lola, gula dan makanan olahan juga bisa menyebabkan tubuh memproduksi lebih banyak histamin. Ini bisa membuat gejala demam lebih buruk.
“Kurangi atau hentikan jika Anda bisa,” dia memperingatkan.
5. Beberapa buah dan sayuran
Kadang-kadang orang dengan hay fever juga harus menghadapi sindrom makanan serbuk sari, atau dikenal sebagai sindrom alergi oral.
Baca Juga: 44 Finalis Puteri Indonesia Dinobatkan sebagai Duta Obat dan Makanan Aman
Alergi makanan ini menyebabkan seseorang mengalami tenggorokan gatal, telinga bagian dalam gatal, lidah atau bibir bengkak setelah makan beberapa buah segar. Protein dalam makanan, terutama buah segar, menyerupai serbuk sari, sehingga tubuh bereaksi sesuai.
Makanan yang membuat seseorang bereaksi tergantung pada serbuk sari apa yang membuat mereka alergi.
Misalnya, seseorang yang memiliki alergi serbuk sari rumput (hay fever di musim panas), dapat bereaksi terhadap melon, tomat, kentang, dan jeruk.
Mereka yang alergi serbuk sari pohon (musim semi) harus menghindari apel, pir, persik, wortel, almond, dan hazelnut.
Dan mereka yang gejala demamnya berkobar antara Agustus dan September, karena serbuk sari ragweed, harus menghindari melon, cukini, dan pisang.
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Bank Dunia Ingatkan Menkeu Purbaya: Defisit 2027 Nyaris Sentuh Batas Bahaya 3%
-
Jadi Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia, John Herdman Punya Kesamaan Taktik dengan STY
-
Kelangsungan Usaha Tidak Jelas, Saham Toba Pulp Lestari (INRU) Digembok BEI Usai Titah Prabowo
-
Satu Calon Pelatih Timnas Indonesia Tak Hadiri Proses Wawancara PSSI, Siapa?
-
5 HP Tahan Air Paling Murah untuk Keamanan Maksimal bagi Pencinta Traveling
Terkini
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental
-
Dari Alat Medis hingga Kesehatan Digital, Indonesia Mempercepat Transformasi Layanan Kesehatan
-
Fenomena Sadfishing di Media Sosial, Bagaimana Cara Mengatasinya?
-
5 Kesalahan Umum Saat Memilih Lagu untuk Anak (dan Cara Benarnya)
-
Heartology Cetak Sejarah: Operasi Jantung Kompleks Tanpa Belah Dada Pertama di Indonesia
-
Keberlanjutan Makin Krusial dalam Layanan Kesehatan Modern, Mengapa?
-
Indonesia Kini Punya Pusat Bedah Robotik Pertama, Tawarkan Bedah Presisi dan Pemulihan Cepat
-
Pertama di Indonesia, Operasi Ligamen Artifisial untuk Pasien Cedera Lutut
-
Inovasi Terapi Kanker Kian Maju, Deteksi Dini dan Pengobatan Personal Jadi Kunci