Suara.com - Salah satu faktor risiko utama untuk tekanan darah tinggi dan kondisi kardiovaskular lainnya adalah usia. Karena, semakin bertambah usia seseorang maka semakin besar risikonya mengembangkan tekanan darah tinggi.
Tapi, bukan berarti anak-anak tidak bisa mengembangkan tekanan darah tinggi. Pola makan yang buruk salah satu penyebab tekanan darah tinggi pada anak-anak.
Makanan tinggi gula dan lemak bisa meningkatkan risiko anak-anak mengembangkan tekanan darah tinggi.
"Makanan apa yang kita beli dan dikonsumsi akan berdampak pada risiko tekanan darah tinggi," kata dr Emilia Gomez Pardo dikutip dari Express.
Emilia mengatakan pola makan yang buruk di masa kanak-kanak dan kebiasaan gaya hidup tidak sehat lainnya bisa meningkatkan risiko masalah kardiovaskular pada anak, yang bisa terdeteksi pertama kali di awal usia 20 tahunan.
Akibatnya, Emilia mendorong orang untuk mengosongkan lemari es dan lemari penyimpanan makanan dari makanan tidak sehat. Lalu, beralihlah ke pola makan yang lebih sehat.
Emilia mengatakan lingkungan di sekitar kita benar-benar obesogenik, semuanya dibuat sedemikian rupa sehingga membuat orang menjadi kelebihan berat badan.
Sebagian besar penyebabnya seringkali berasal dari makanan tidak sehat dengan tingkat bahan kimia tertinggi dan garam.
Konsumsi makanan tak sehat tidak hanya berdampak pada anak-anak ketika masih kecil, tetapi juga bisa berdampak besar pada mereka di masa depan.
Baca Juga: Cacar Monyet Kian Mengganas di Nigeria, Puluhan Orang Terpapar, Ada yang Meninggal Juga
“Milenial memiliki risiko dua kali lipat terkena kanker karena gaya hidup buruk dan pola makan buruk di masa kanak-kanak," kata Emilia.
Emilia mengatakan satu dari tiga tumor terkait dengan nutrisi yang tidak memadai. Karena itu, ada seruan yang mengajak orang-orang untuk mengonsumsi makanan sehat.
Berita Terkait
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Seluruh Gubernur Wajib Umumkan Kenaikan UMP 2026 Hari Ini
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
Terkini
-
Ketika Anak Muda Jadi Garda Depan Pencegahan Penyakit Tak Menular
-
GTM pada Anak Tak Boleh Dianggap Sepele, Ini Langkah Orang Tua untuk Membantu Nafsu Makan
-
Waspada! Pria Alami Sperma Kosong hingga Sulit Punya Buat Hati, Dokter Ungkap Sebabnya
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia