Suara.com - Cacar air adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus varicella-zoster (VZV) yang paling berisiko menginfeksi anak kecil, meskipun orang dewasa juga tertular.
Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), ruam cacar air merupakan gejala umum dari penyakit dan salah satu cara utama penyebaran virus.
Tapi, ada orang dengan cacar air mungkin tidak mengalami ruam dan hanya mengalami gejala ringan.
Bintik cacar air dapat mempengaruhi setiap orang secara berbeda, dengan kebanyakan orang dewasa mengalami gejala yang lebih buruk daripada anak-anak yang tertular virus yang menyebabkan penyakit tersebut.
Menurut perawatan kesehatan Bupa, beberapa anak mungkin hanya mengalami beberapa bintik lepuh. Sementara, lainnya mungkin akan mengalami bintik-bintik di seluruh tubuh mereka.
Sedangkan dilansir dari Express, gejala cacar air lainnya bisa mirip dengan kondisi lain yang membuat penyakit ini sulit dikenali, karena tidak ada bintik-bintik yang khas.
Meskipun mungkin saja Anda mengalami gejala cacar air yang terbatas, sangat jarang orang tertular cacar air tanpa gejala bintik-bintik lepuh yang berisi cairan.
Tapi, NHS mengatakan orang dengan cacar air tetap berisiko menularkan penyakitnya ke orang lain 2 hari sebelum bintik-bintik itu muncul di kulit.
Saat ruam kulit mulai terjadi, Anda juga tetap bisa menularkan penyakitnya ke orang lain sampai semuanya melepuh dan membentuk keropeng. Kondisi ini biasanya memakan waktu sekitar 5 hari sejak munculnya bintik-bintik ruam.
Baca Juga: Cacar Monyet Menular Lewat Udara, Wajib Pakai Masker Lagi?
NHS mengatakan bintik-bintik ruam biasanya mulai muncul sekitar 1 sampai 3 minggu setelah terkena cacar air.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
Terkini
-
Tak Sekadar Air Putih, Ini Alasan Artesian Water Jadi Tren Kesehatan Baru
-
Vitamin C dan Kolagen: Duo Ampuh untuk Kulit Elastis dan Imunitas Optimal
-
Smart Hospital, Indonesia Mulai Produksi Tempat Tidur Rumah Sakit yang Bisa 'Baca' Kondisi Pasien
-
Tren Minuman Bernutrisi: Dari Jamu ke Collagen Drink, Inovasi Kesehatan yang Jadi Gaya Hidup Baru
-
Perawatan Komprehensif untuk Thalasemia: Dari Transfusi hingga Dukungan Psikologis
-
Indonesia Kaya Tanaman Herbal, Kenapa Produksi Obat Alami Dalam Negeri Lambat?
-
Supaya Anak Peduli Lingkungan, Begini Cara Bangun Karakter Bijak Plastik Sejak Dini
-
Kemendagri Dorong Penurunan Angka Kematian Ibu Lewat Penguatan Peran TP PKK di Daerah
-
Gaya Hidup Modern Bikin Diabetes di Usia Muda Meningkat? Ini Kata Dokter
-
Saat Kesehatan Mata Jadi Tantangan Baru, Ini Pentingnya Vision Care Terjangkau dan Berkelanjutan