Suara.com - Faktor biologis seperti genetik, usia, dan lingkungan dapat memengaruhi kesehatan penglihatan. Namun, penglihatan yang buruk bisa disebabkan oleh kebiasaan buruk dan juga pilihan gaya hidup yang salah. Apa saja kebiasaan buruk yang bisa picu kerusakan mata?
Sebagai salah satu protein utama tubuh, kolagen memberikan banyak manfaat bagi kesehatan. Faktanya kolagen tipe I dan III membentuk 90% dari rambut, kulit, dan kuku kita. Tapi dari mana kolagen berasal? Adakah makanan yang mengandung kolagen? Apa saja?
Simak selengkapnya berita populer kesehatan pagi ini!
1. Kerusakan Mata Dapat Dihindari Jika Menghentikan Kebiasaan Buruk, Salah Satunya Mengucek Mata
Faktor biologis seperti genetik, usia, dan lingkungan dapat memengaruhi kesehatan penglihatan. Namun, penglihatan yang buruk bisa disebabkan oleh kebiasaan dan pilihan gaya hidup yang buru, serta penyakit tertentu.
Menurut laporan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), setidaknya 2,2 miliar orang di seluruh dunia mengalami gangguan penglihatan jarak dekat maupun jauh.
2. Daftar Makanan yang Mengandung Kolagen, Baik untuk Kesehatan Kulit dan Tulang
Sebagai salah satu protein utama tubuh, kolagen memberikan banyak manfaat bagi kesehatan. Faktanya kolagen tipe I dan III membentuk 90% dari rambut, kulit, dan kuku kita. Tapi dari mana kolagen berasal? Tubuh Anda secara alami dapat membuat kolagen. Selain itu, kolagen juga diperoleh dari makanan. Adapun makanan yang mengandung kolagen akan diulas di sini.
Baca Juga: Waspadai Kebiasaan Buruk yang dapat Merusak Rasa Percaya Diri
Diketahui, untuk membantu tubuh Anda memproduksi kolagen, Anda perlu makan kombinasi makanan yang tinggi nutrisi. Apa sumber kolagen terbaik? Dalam makanan, kolagen terutama berasal dari kulit, tulang, tendon, serta ligamen daging dan ikan.
3. Gejala Omicron BA4 dan BA5 Lebih Ringan, Mungkinkah Masa Isolasi Jadi Lebih Pendek?
Infeksi Covid-19 Omicron subvarian BA.4 dan BA.5 dikatakan menimbulkan gejala lebih ringan dibandingkan infeksi varian Delta. Walau demikian, tatalaksana pengobatannya masih sama.
Dokter spesialis penyakit paru Dr. dr. Erlina Burhan, Sp.P(K)., mengatakan, pasiem Covid-19 Omicron BA.4 dan BA.5 bisa melakukan isolasi mandiri apabila hanya mengalami ringan maupun tidak bergejala.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
Pilihan
-
Tekad Besar Putu Panji Usai Timnas Indonesia Tersingkir di Piala Dunia U-17 2025
-
Cek Fakta: Viral Isu Rektor UGM Akui Jokowi Suap Rp100 Miliar untuk Ijazah Palsu, Ini Faktanya
-
Heimir Hallgrimsson 11 12 dengan Patrick Kluivert, PSSI Yakin Rekrut?
-
Pelatih Islandia di Piala Dunia 2018 Masuk Radar PSSI Sebagai Calon Nahkoda Timnas Indonesia
-
6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
Terkini
-
BRIN Uji Rokok Elektrik: Kadar Zat Berbahaya Lebih Rendah, Tapi Perlu Pengawasan
-
Sering Luput Dari Perhatian Padahal Berbahaya, Ketahui Cara Deteksi dan Pencegahan Aritmia
-
Vape Bukan Alternatif Aman: Ahli Ungkap Risiko Tersembunyi yang Mengintai Paru-Paru Anda
-
Kesehatan Perempuan dan Bayi jadi Kunci Masa Depan yang Lebih Terjamin
-
8 Olahraga yang Efektif Menurunkan Berat Badan, Tubuh Jadi Lebih Bugar
-
Cara Efektif Mencegah Stunting dan Wasting Lewat Nutrisi yang Tepat untuk Si Kecil
-
Kisah Pasien Kanker Payudara Menyebar ke Tulang, Pilih Berobat Alternatif Dibanding Kemoterapi
-
Pengobatan Kanker dengan Teknologi Nuklir, Benarkah Lebih Aman dari Kemoterapi?
-
Data BPJS Ungkap Kasus DBD 4 Kali Lebih Tinggi dari Laporan Kemenkes, Ada Apa?
-
Camping Lebih dari Sekadar Liburan, Tapi Cara Ampuh Bentuk Karakter Anak