Suara.com - Pusat Kanker Nasional Indonesia, RS Kanker Dharmais akan mengembangkan pelayanan kanker di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) di seluruh Indonesia.
Tujuannya agar, RS Dharmais tidak terlalu terbebani dengan penyakit kanker di seluruh Indonesia. Apalagi kanker adalah 1 dari 4 penyakit dasar kronik penyebab kematian tertinggi di Indonesia.
"Sudah disampaikan, bahwa kita akan memperluas jangkauan layanan kanker tidak hanya di Dharmais saja, karena kalau hanya Dharmais yang dibebankan, dengan kasus kanker yang tinggi, maka Dharmais tidak akan mampu," ujar Direktur Jenderal Tenaga Kesehatan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) drg. Arianti Anaya dalam acara diskusi Telemonitoring ECHO, Kamis (30/6/2022).
Berdasarkan pemaparan Presiden Direktur RS Kanker Dharmais, dr. R. Soeko Werdi Nindito, dikatakan pihaknya akan mengembangkan layanan kanker di berbagai RSUD di Indonesia. Hal inilah yang diapresiasi drg. Aranti terhadap program dan ide gagasan tersebut.
"Dengan Telemonitoring ECHO ini semuanya akan mungkin, dan nantinya nakesnya akan kita siapkan," ujar drg. Arianti.
Seperti diketahui, program Telemonitoring ECHO berfokus pada memindahkan dan menyebarkan pengetahuan ke berbagai daerah, bukan memindahkan orang yang sakit berkumpul ke satu tempat untuk mendapatkan pelayanan.
Kemenkes sendiri menurut drg. Arianti akan mewadahi para nakes untuk mendapatkan beasiswa pendidikan spesialis hingga pendidikan fellowship. Sehingga nantinya sebaran nakes, dokter umum, dokter gigi, dokter bedah, dokter anak, maupun dokter spesialis dasar sudah tersedia di semua RSUD.
Apalagi di 2023 mendatang, Kemenkes segera memastikan semua nakes yang bekerja di rumah sakit atau klinik pemerintah seperti RSUD atau rumah sakit pemerintah, sudah diangkat sebagai PNS atau pegawai negeri sipil.
"Semakin cepat permasalahan kompetensi tenaga kesehatan diselesaikan, maka pelayanan kesehatan yang ingin dicapai ini bisa segera kita wujudkan," tutup drg. Arianti.
Baca Juga: 6 Manfaat Daun Pepaya yang Dapat Menurunkan Risiko Kanker
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Langkah Tepat Pengobatan Kanker Ovarium: Masa Remisi Lebih Panjang Hingga Tahunan
-
Katarak yang Tidak Dioperasi Berisiko Meninggal Dunia Lebih Awal, Ini Alasannya
-
Pemantauan Aktif Vaksinasi Dengue di DKI Jakarta: Kolaborasi Menuju Nol Kematian 2030
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya
-
Dokter dan Klinik Indonesia Raih Penghargaan di Cynosure Lutronic APAC Summit 2025
-
Stop Ruam Popok! 5 Tips Ampuh Pilih Popok Terbaik untuk Kulit Bayi Sensitif
-
Fenomena Banyak Pasien Kanker Berobat ke Luar Negeri Lalu Lanjut Terapi di Indonesia, Apa Sebabnya?
-
Anak Percaya Diri, Sukses di Masa Depan! Ini yang Wajib Orang Tua Lakukan!