Suara.com - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengonfirmasi dua pasien meninggal terinfeksi virus Marburg pada Minggu (17/7/2022). Infeksi ini dinilai sangat menular dan mirip dengan Ebola.
Virus Marburg ditularkan dari kelelawar buah ke manusia dan menginfeksi manusia lain melalui air yang merembes dari luka.
WHO mencatat langkah-langkah penahanan sedang diambil, dan lebih banyak sumber daya akan dikerahkan untuk menahan wabah di Ghana, lapor The Health Site.
Namun, WHO juga memperingatkan bahwa virus Marburg bisa lepas kendali jika tidak segera mengambil tindakan dan bersikap tegas.
Pengamatan terhadap lebih dari 90 kontak menunjukkan beberapa tanda seperti demam, diare, muntah, dan mual. Lalu, pendarahan mulai terjadi, baik di dalam maupun di luar tubuh.
Virus Marburg merupakan infeksi yang sangat menular, menyebabkan demam berdarah, dengan tingkat kematian hingga 88 persen.
Menurut WHO, infeksi disebabkan oleh virus yang sama dari mana virus Ebola berasal.
Ini adalah kedua kalinya virus Marburg dikonfirmasi di Afrika Barat.
Hingga kini, belum ada pengobatan antivirus atau vaksin untuk virus Marburg. Namun, peluang pasien untuk bertahan hidup dapat ditingkatkan dengan perawatan, termasuk pengobatan oral atau rehidrasi dan pengobatan gejala tertentu.
Baca Juga: Mengenal Virus Marburg yang Berbahaya dan Mematikan
Layanan Kesehatan Ghana telah mendesak masyarakatnya untuk menghindari tambang dan gua yang dihuni kelelawar. Mereka juga diminta untuk memasak semua produk daging secara seksama untuk menurunkan risiko infeksi.
Berita Terkait
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
5 Rekomendasi Obat Cacing yang Aman untuk Anak dan Orang Dewasa, Bisa Dibeli di Apotek
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA
-
Efikasi 100 Persen, Vaksin Kanker Rusia Apakah Aman?
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?
-
Skrining BPJS Kesehatan: Panduan Lengkap Deteksi Dini Penyakit di Tahun 2025
-
Surfing Jadi Jalan Perempuan Temukan Keberanian dan Healing di Laut
-
Bayi Rewel Bikin Stres? Rahasia Tidur Nyenyak dengan Aromaterapi Lavender dan Chamomile!
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah
-
Revolusi Kesehatan Dimulai: Indonesia Jadi Pusat Inovasi Digital di Asia!