Suara.com - Musisi Ari Lasso telah dinyatakan sembuh dari penyakit kanker Diffuse Large B-Cell Lymphoma (DLBCL) stadium dua dan telah melepaskan chemo port.
Pelepasan chemo port menandai selesainya masa kemoterapi lelaki 49 tahun itu.
"Dengan selesainya operasi kecil pencopotan chemo port barusan, maka berakhir sudah rangkaian panjang pengobatan selama ini," tulis Ari Lasso di unggahan Instagram, Minggu (24/7/2022) kemarin.
Dalam unggahannya itu, Ari Lasso juga menunjukkan alat kecil berwarna putih tersebut, yang sebelumnya dipasang di pembuluh darahnya.
Apa itu chemo port?
Berdasarkan WebMD, chemo port atau port-a-cath terbagi menjadi dua bagian, yakni port dan keteter.
Port merupakan cakram plastik atau logam berukuran seperempat. Bagian tengah port, bagian karet yang disebut 'access site', menempatkan jarum saat menerima perawatan, pengobatan, atau pengambilan darah.
Chemo port ini memudahkan petugas kesehatan menyuntikkan obat, karena kemoterapi melibatkan beberapa infus intravena obat.
Jadi, chemo port menghindarkan pasien dari rasa sakit akibat terlalu sering disuntik tiap kali sesi kemoterapi. Beberapa obat juga hanya bisa diberikan melalui port karena terlalu menyakitkan untuk pembuluh darah di lengan.
Baca Juga: Copot Alat Bantu Kemoterapi, Ari Lasso Bersyukur Tuntas Jalani Pengobatan Kanker
Sebagai gantinya, dilansir Very Well Health, obat langsung diberikan di pembuluh darah besar yang lebih tebal di dada.
Bagian lainnya yaitu kateter, atau selang pendek, menghubungkan port ke pembuluh darah besar di jantung. Chemo port ditempatkan di bawah kulit, tepat di bawah tulang selangka.
Chemo port ditanamkan selama prosedur rawat jalan. Biasanya memakan awaktu pemasangan 30 hingga 45 menit. Pasien mengalami pembengkakan, nyeri, atau memar di area sekitar port setelah prosedur operasi.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Main di Luar Lebih Asyik, Taman Bermain Baru Jadi Tempat Favorit Anak dan Keluarga
-
Dari Donor Kadaver hingga Teknologi Robotik, Masa Depan Transplantasi Ginjal di Indonesia
-
Banyak Studi Sebut Paparan BPA Bisa Timbulkan Berbagai Penyakit, Ini Buktinya
-
Rahasia Hidup Sehat di Era Digital: Intip Inovasi Medis yang Bikin Umur Makin Panjang
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat