Suara.com - Jerawat tidak hanya terjadi pada orang usia muda saja, tetapi banyak juga mereka yang berusia 30-an hingga 50-an tahun menderita.
Konsultan Dermatologis dan Founder drmanasikin.com, manasi Shirolikar, menjelaskan bahwa jerawat orang dewasa terbagi menjadi tiga jenis, yakni:
- Jerawat dewasa ringan: terdiri dari komedo putih, komedo hitam, dan pustula kecil.
- Jerawat dewasa sedang: terdiri dari papula yang dapat menutupi antara 1/4 hingga 3/4 wajah serta tubuh.
- Jerawat dewasa parah: ini terjadi ketika ada kemerahan intens, perubahan warna, pembengkakan, iritasi, dan kista yang dalam.
Dilansir The Health Site, berikut penyebab jerawat dewasa:
1. Tingkat hormon berfluktuasi
Tingkat hormon yang berfluktuasi atau naik-turun memainkan peran penting dalam pertumbuhan jerawat.
Biasanya ini terjadi pada wanita. Terutama ketika selama siklus menstruasi dan mengalami menopause, atau sebelum maupun menghentikan pil KB mereka.
2. Stres
Menurut penelitian, ketika stres atau peristiwa stres, tubuh memproduksi lebih banyak androgen, sejenis hormon seks yang mempertahankan serta mengatur karakteristik pria dan mengatur fungsi banyak organ.
Androgen merangsang kelenjar minyak dan folikel rambut di kulit, sehingga menyebabkan lebih banyak minyak, yang pada akhirnya menyebabkan jerawat.
Baca Juga: 5 Manfaat Lemon dan Madu untuk Tubuh, Termasuk Mengatasi Jerawat
Stres juga membuat kelenjar adrenal menghasilkan lebih banyak kortisol atau hormon stres. Pada akhirnya akan meningkatkan produksi sebum.
3. Efek samping obat
Obat-obatan tertentu seperti kortikosteroid, lithium, antikonvulsan, barbiturat, steroid androgenik, DHEA, inhaler steroid, testosteron, pil KB, dan obat-obatan yang mengandung bromida atau yodium dapat menyebabkan timbulnya jerawat sebagai efek sampingnya.
4. Gaya hidup
Minum berlebihan, merokok, terlalu banyak makan, pola diet serta jadwal tidur yang tidak teratur dapat meyebabkan sistem tubuh kacau dan memicu jerawat dewasa.
5. Riwayat keluarga dan genetika
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Jangan Anggap Remeh! Diare dan Nyeri Perut Bisa Jadi Tanda Awal Penyakit Kronis yang Mengancam Jiwa
-
Obat Autoimun Berbasis Plasma Tersedia di Indonesia, Hasil Kerjasama dengan Korsel
-
Produksi Makanan Siap Santap, Solusi Pangan Bernutrisi saat Darurat Bencana
-
Indonesia Kian Serius Garap Medical Tourism Premium Lewat Layanan Kesehatan Terintegrasi
-
Fokus Mental dan Medis: Rahasia Sukses Program Hamil Pasangan Indonesia di Tahun 2026!
-
Tantangan Kompleks Bedah Bahu, RS Ini Hadirkan Pakar Dunia untuk Beri Solusi
-
Pola Hidup Sehat Dimulai dari Sarapan: Mengapa DIANESIA Baik untuk Gula Darah?
-
Dapur Sehat: Jantung Rumah yang Nyaman, Bersih, dan Bebas Kontaminasi
-
Pemeriksaan Hormon Sering Gagal? Kenali Teknologi Multiomics yang Lebih Akurat
-
Di Balik Prestasi Atlet, Ada Peran Layanan Kesehatan yang Makin Krusial