Suara.com - Chelsea Olivia memutuskan untuk menghilangkan gigi gingsul miliknya yang sudah menjadi ciri khas sejak lama.
“Setelah bertahun-tahun mempertimbangkan, hari ini adalah hari aku memutuskan dan melanjutkan untuk melakukan Invisalign. Ada 48 aligner dan perkiraan di 1 Tahun sudah bisa rapih dengan catatan konsisten (ini yg susah yah), okeyy good bye deep bite, good bye gingsul (I'll miss you),” tulis istri Glenn Alinskie itu dalam unggahannya Rabu (11/8/2022).
Gigi gingsul sering dianggap sebagai daya tarik tersendiri bagi orang yang memilikinya. Banyak orang mengatakan senyuman orang bergigi gingsul terlihat manis.
Tapi, ada pula orang yang merasa tidak nyaman dengan gigi gingsulnya sehingga memutuskan untuk menghilangkan.
Padahal gigi gingsul itu tidak harus dicabut selama tidak mengganggu, terutama kalau posisi gigi gingsul tidak terlalu maju atau bergeser jauh dari susunan lurus gigi.
Tapi dilansir dari Hell Ssehat, pencabutan gigi mungkin dibutuhkan bila gigi memiliki masalah overcrowding di mana gigi tumbuh dengan kepadatan berlebih sehingga saling tumpang tindih.
Bila Anda merasa lebih percaya diri tampil dengan gigi rapi, ada beberapa metode yang bisa membantu mengatasi gigi gingsul.
1. Behel atau kawat gigi
Pemasangan behel atau kawat gigi adalah tindakan yang banyak dilakukan bagi orang yang ingin tampilan gigi lebih rapi. Metode ini bisa digunakan oleh berbagai kalangan usia, tapi lebih baik penggunannya pada anak-anak yang jaringan tulang dan gusinya lebih fleksibel dan lentur.
Baca Juga: Mungkinkah Virus Cacar Monyet Menular Lewat Pakaian? Ini Faktanya!
Apalagi, behel juga terdiri dari beberapa pilihan, seperti kawat gigi logam, keramik dan kawat gigi berbahan plastik transparan.
2. Accelerated orthodontic
Metode merapikan gigi jenis ini menggunakan bantuan perangkat yang akan membuat proses meluruskan gigi jadi lebih singkat.
Salah satunya menggunakan alat Acceledent. Alat ini bekerja mendorong gigi bengkak dengan lembut ke arah posisi kawat gigi secara otomatis.
Tapi, merapikan gigi gingsul tidak bisa sembarangan dan harus sesuai dengan kondisi gigi yang Anda miliki.
Anda mungkin perlu pindai x-ray untuk mengenai posisi gigi dan melihat adanya gigi yang tumbuh sebelum perawatan. Karena itu, konsultasikan dengan dokter gigi untuk memastikan gigi gingsul harus dicabut atau tidak.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Terobosan Baru Lawan Kebutaan Akibat Diabetes: Tele-Oftalmologi dan AI Jadi Kunci Skrining
-
5 Buah Tinggi Alkali yang Aman Dikonsumsi Penderita GERD, Bisa Mengatasi Heartburn
-
Borobudur Marathon Jadi Agenda Lari Akhir 2025
-
Waspada Konsumsi Minuman Soda Diet, Temuan Terbaru Sebut Risiko Penyakit Hati Naik hingga 60%
-
Inovasi Kedokteran Gigi yang Siap Ubah Layanan Kesehatan Mulut Indonesia
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Gaya Hidup Modern Picu Kelelahan, Inovasi Wellness Mulai Dilirik Masyarakat Urban
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya
-
BRIN Uji Rokok Elektrik: Kadar Zat Berbahaya Lebih Rendah, Tapi Perlu Pengawasan
-
Sering Luput Dari Perhatian Padahal Berbahaya, Ketahui Cara Deteksi dan Pencegahan Aritmia