Suara.com - Baru-baru ini Roy Kiyoshi mengungkapkan kalau hidupnya kemungkinan hanya bertahan dua tahun lagi.
Rupanya, presenter tersebut mengaku mengalami pembengkakan di organ jantung atau jantung bengkak.
Kondisi tersebut telah diketahuinya sejak Februari 2022 lalu. Saat itu, dokter memvonis jika kemungkinan hidupnya tinggal dua tahun lagi.
"Dokter bilang aku sakit jantung, statement dokter aku cuma bertahan dua tahun," ujar Roy Kiyoshi ditemui di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, baru-baru ini.
Selain itu, ucapan mengenai perkiraan usia tersebut juga diprediksi tidak hanya oleh satu dokter saja.
Hal ini karena penyakit jantung yang dialaminya tersebut memang sudah cukup berat. Meski demikian, Roy mengaku hanya bisa pasrah dan menyerahkan semua hal tersebut kepada Tuhan.
"Ya balik lagi dokter vonis aku, tapi Tuhan bisa berkata lain," kata Roy Kiyoshi.
Penyakit jantung sendiri memang masih menjadi penyebab kematian utama di dunia.
Mengutip laman Alodokter, pembengkakan jantung atau kardiomegali disebut bukan suatu penyakit, melainkan tanda dari kondisi klinis atau penyakit tertentu.
Baca Juga: Sakit Jantung, Hidup Roy Kiyoshi Divonis Sisa 2 Tahun: Aku Mau Terus Berbuat Baik
Gejala
Biasanya, jantung bengkak tidak menimbulkan gejala sama sekali. Namun, pada beberapa orang, biasanya timbul gejala seperti perasaan tidak nyaman.
Selain itu, terdapat beberapa gejala lain yang dirasakan seseorang ketika mengalami pembengkakan jantung, di antaranya:
- Sesak napas, terutama saat beraktivitas atau ketika berbaring datar
- Aritmia atau adanya gangguan irama jantung
- Tungkai dan kaki membengkak
- Berat badan bertambah karena pembengkakan
- Mudah lelah
- Nyeri pada bagian dada
- Palpitasi atau jantung berdebar-debar
Gejala yang muncul pada setiap orang juga berbeda-beda. Hal ini kembali kepada tubuh yang dimiliki orang tersebut.
Penyebab
Untuk penyebab pembengkakan jantung ini sendiri juga terjadi karena beberapa faktor. Berikut beberapa faktor yang menyebabkan jantung bengkak pada seseorang:
- Penyakit jantung bawaan
- Tekanan darah tinggi
- Kelainan otot jantung
- Anemia
- Penyakit jantung koroner
- Gangguan pada katup jantung
- Detak jantung tidak normal
- Kehamilan
- Jarang berolahraga
- Obesitas
Berbagai kondisi di atas menjadi penyebab jantung seseorang menjadi bengkak.
Jika gejala yang dirasakan sudah sangat parah, penting untuk segera mendapat perawatan oleh dokter.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
Terkini
-
Asam Urat Bisa Datang Diam-Diam, Ini Manfaat Susu Kambing Etawa untuk Pencegahan
-
Kesehatan Gigi Keluarga, Investasi Kecil dengan Dampak Besar
-
Fakta Super Flu, Dipicu Virus Influenza A H3N2 'Meledak' Jangkit Jutaan Orang
-
Gigi Goyang Saat Dewasa? Waspada! Ini Bukan Sekadar Tanda Biasa, Tapi Peringatan Serius dari Tubuh
-
Bali Menguat sebagai Pusat Wellness Asia, Standar Global Kesehatan Kian Jadi Kebutuhan
-
Susu Creamy Ala Hokkaido Tanpa Drama Perut: Solusi Nikmat buat yang Intoleransi Laktosa
-
Tak Melambat di Usia Lanjut, Rahasia The Siu Siu yang Tetap Aktif dan Bergerak
-
Rahasia Sendi Kuat di Usia Muda: Ini Nutrisi Wajib yang Perlu Dikonsumsi Sekarang
-
Ketika Anak Muda Jadi Garda Depan Pencegahan Penyakit Tak Menular
-
GTM pada Anak Tak Boleh Dianggap Sepele, Ini Langkah Orang Tua untuk Membantu Nafsu Makan